Profil Eng Hian, Pelatih Greysia Polii-Apriyani Rahayu yang Juga Pernah Meraih Perunggu di Olimpiade 2004

- 2 Agustus 2021, 20:10 WIB
Eng Hian, mantan atlet ganda putra peraih perunggu di Olimpiade Athena 2004, Pelatih di balik suksesnya pasangan ganda putri Greysia Polii-Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo 2020.
Eng Hian, mantan atlet ganda putra peraih perunggu di Olimpiade Athena 2004, Pelatih di balik suksesnya pasangan ganda putri Greysia Polii-Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo 2020. /ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

PR BEKASI - Dari bangku pelatih, Eng Hian menghampiri anak asuhnya, ganda putri Greysia Polii-Apriyani Rahayu yang tak percaya berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020.

Eng Hian adalah sosok di balik kesuksesan Greysia Polii-Apriyani Rahayu hari ini yang memberikan medali keempat bagi Indonesia sebelum ditambahkan oleh Anthony Ginting.

Eng Hian pernah juga pernah meraih medali di sektor ganda putra bersama pasangannya, Flandy Limpele di Olimpiade Athena 2004. Berikut profil Eng Hian dari pemain hingga menjadi pelatih.

Baca Juga: Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Menangkan Olimpiade Tokyo 2020, Jokowi: Jadi Kado Ulang Tahun Kemerdekaan 

Kesuksesan Eng Hian hari ini juga diikuti oleh Flandy Limpele yang kini melatih pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang merebut perunggu dari The Daddies.

Kepindahannya ke Malaysia terjadi sejak Mei 2020 setelah berhasil membuat pasangan S. Rankireddy/ C. Shetty masuk dalam 10 besar dunia.

Meski pernah menyumbang perunggu bersama Flandy Limpele bagi Indonesia, ternyata Eng Hian pernah membela Inggris pada 2001-2003 sebelum kembali ke Tanah Air.

Di saat rekannya yakni, Limpele berpindah-pindah negara melatih pebulutangkis di negara lain, Eng Hian terus membimbing GreyAp yang terpaut usia cukup jauh.

Baca Juga: Profil dan Prestasi Greysia Polii, Atlet Peraih Medali Olimpiade Tokyo 2020 Bersama Apriyani Rahayu 

Sehingga ada jasa besarnya dalam kemenangan Greysia Polii-Apriyani Rahayu hari ini atas pasangan China Chen Qingchen/Jia Yifan dengan dua set, 21-19 dan 21-15.

Pria yang juga akrab disapa Didi ini terlihat dengan sabar memberikan nasihat-nasihat dari pinggir lapangan sehingga GreyAp bisa tampil lepas dalam dua set.

Hingga akhirnya ia menghampiri kedua ganda putrinya itu yang menangis setelah shuttle dari pasangan China itu keluar lapangan.

Selain medali perunggu Olimpiade Athena 2004, ia juga pernah meraih emas nomor beregu putra SEA Games 1999 di Brunei.

Baca Juga: Arief Muhammad Tepati Janji Beri Hadiah untuk Greysia Polii/Apriyani Rahayu, Usai Raih Emas Olimpiade 

Selain berpasangan dengan Limpele, pria kelahiran Surakarta, Jawa Tengah ini pernah berpasangan dengan ganda lainnya yakni Hermono Yuwono dan Rian Sukmawan.

Ia menutup penampilan profesional terakhirnya dengan menjuarai Dutch Open 2006 bersama Rian Sukmawan.

Sejak Mei 2014, Eng Hian lantas ditawari sebagai pelatih ganda putri di Pelatnas Cipayung oleh PBSI.

Pelatih 44 tahun itu awalnya menargetkan GreyAp setidaknya lolos dari perempatfinal namun kini targetnya melebihi dari target yang ditetapkan.

Baca Juga: Sandiaga Uno Janjikan Greysia Polii-Apriyani Rahayu Tiket Wisata 6 Destinasi Usai Raih Emas di Olimpiade Tokyo 

Eng Hian juga pernah mendampingi Greysia Polii saat meraih medali emas di Asian Games 2014 di Incheon, Korea Selatan bersama Nitya Krisinda Maheswari.

Berikut ini profil lengkap Eng Hian alias Didi selama menjadi pemain dan pelatih:

Nama lengkap: Eng Hian

Tempat, tanggal lahir: Surakarta, 17 Mei 1977

Usia: 44 tahun

Aktif bermain: 1997-2006

Istri: Muliyaningsih Baiin

Prestasi:

1. Pemain:

- Medali perunggu Olimpiade Athena 2004 (bersama Flandy Limpele)
- Medali emas beregu putra SEA Games 1999
- Juara Korea Open 1999, Denmark Open 2000, Malaysia Open 2000, Singapore Open 2002, Swiss Open 2003, Japan Open 2003, German Open 2003 (bersama Flandy Limpele)
- Juara New Zealand Open 2006, Dutch Open 2006 (bersama Rian Sukmawan)

2. Pelatih:
- Medali emas Asian Games 2014 (Greysia Polii/Nitya Krsihinda Maheswari)
- French Open 2017 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- India Open 2018 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Medali emas SEA Games 2019 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu)
- Juara Ganda Putri Thailand Open 2021 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu
- Medali emas Olimpiade Tokyo 2020 (Greysia Polii/Apriyani Rahayu).***

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x