Network
PR BEKASI – Menyongsong dua turnamen beregu akbar tingkat dunia, yakni Piala Sudirman dan Piala Thomas & Uber, tim bulutangkis Indonesia terus mematangkan persiapannya agar bisa unjuk gigi dan memberikan penampilan terbaiknya nanti.
Senada dengan hal itu, pelatih bulutangkis ganda putra milik Indonesia, Herry Iman Pierngadi mengungkapkan anak asuhnya akan maksimal untuk bisa kembali bangkit.
Bukan tanpa alasan, Herry IP mengaku hal tersebut demi menebus penampilan yang kurang maksimal pada turnamen sebelumnya, Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: The Minions Tak Berjalan Mulus, Herry IP Bedakan Mental Keduanya dengan Hendra/Ahsan
Herry IP saat ini diketahui sedang fokus mempersiapkan para atlet ganda putra ke tahap peningkatan jelang dua turnamen itu.
"Pasca Olimpiade itu, satu minggu kemudian kita sudah kembali latihan. Fokusnya ke pemulihan,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi PBSI.
“Kalau sekarang sudah masuk minggu kedua dan ketiga, sudah masuk program-program peningkatan untuk persiapan Piala Sudirman dan Piala Thomas,” sambungnya.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: The Minions Secara Mengejutkan Tersingkir, Herry IP Beberkan Alasan Berikut
Dua turnamen Piala Sudirman serta Piala Thomas & Uber kali ini diketahui bersama pelaksanaannya digelar secara berdekatan hanya berselang satu minggu.
Piala Sudirman mendatang rencananya akan dihelat pada 26 September hingga 3 Oktober 2021 di Vantaa, Finlandia.
Setelah Piala Sudirman selesai, Tim Merah Putih ditunggu pada gelaran Piala Thomas & Uber pada 9-17 Oktober 2021 di Aarhus, Denmark.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Kekalahan Marcus-Kevin Jadi Sorotan, Pelatih Herry IP: Saya Tidak Khawatir
Herry IP pun sedikit menyinggung dua pasangan ganda putra andalannya, yakni Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.
Pasca Olimpiade Tokyo 2020 yang lalu, Kevin Sanjaya Sukamuljo bahkan sempat mengalami cedera otot ringan.
Akan tetapi, hal tersebut masih bisa diatasi dan kondisi dari Kevin hingga saat ini sudah berangsur membaik.
Baca Juga: Pelatih Herry IP Blak-blakan, Bicarakan Peluang 2 Ganda Putra Indonesia Juara di Olimpiade Tokyo 2020
"Khususnya tim Olimpiade ya, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra. Kalau yang lain kan sudah sejak sebelum Olimpiade rutinitas latihan sudah dijalankan,” tuturnya.
"Setelah Olimpiade itu memang Kevin ada masalah sedikit di bahu dan lututnya. Ada sedikit cedera di ototnya,” sambung Herry IP.
Dengan tidak memberi sumbangsih medali pada gelaran Olimpiade yang lalu, Herry IP pun menegaskan anak asuhannya akan semaksimal mungkin pada dua turnamen mendatang.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020: Ahsan-Hendra Lolos ke Perempat Final sebagai Juara Grup, Herry IP Ungkap Rahasianya
Sehingga, di mata pria yang dijuluki pelatih Api Naga itu semua hal yang terkait teknis maupun non teknis akan menjadi bahan evaluasinya.
"Ganda putra ini kan setelah Olimpiade boleh dibilang agak sedikit di bawah karena kita tidak berhasil,” ujarnya.
“Dan itu evaluasi yang baik buat saya pribadi sebagai pelatih dan juga buat pemain. Jadi ke depan, persiapannya khusus untuk Piala Thomas kita bisa lihat, negara-negara mana yang unggul," sambungnya.***
