“Selamat piala Thomas Cup kembali ke INDONESIA.. Terimakasih atas kerja kerasnya tim Bulutangkis Indonesia,” kata Taufik Hidayat melalui unggahanya di Instagram, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 18 Oktober 2021
Namun, di tengah kebahagiaan itu, Taufik Hidayat merasa ada yang aneh karena adanya kejadian bendera PBSI yang berkibar di Denmark.
“Tapi ada yang aneh bendera merah putih gak ada? Diganti dengan bendera PBSI,” ucapnya.
Berkibarnya bendera PBSI yang menggantikan bendera putih itu lantaran Indonesia dinyatakan tidak mematuhi aturan Badan Anti-Doping Dunia atau WADA.
Sehingga, karena teguran itu, tim Indonesia yang juara di Thomas Cup 2020 tidak bisa melihat bendera merah putih berkibar di sana.
Baca Juga: Profil Daniel Marthin, Atlet Bulutangkis Partner Kevin Sanjaya di Final Thomas Cup 2020
Namun, meskipun bendera merah putih tidak berkibar, lagu Indonesia Raya tetap berkumandang di Ceres Arena.
Menyoroti hal itu, Taufik Hidayat lantas mempertanyakan kasus tersebut kepada Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) dan Menpora.
“Ada apa dengan LADI dan pemerintah kita? Khususnya Menpora KONI dan KOI?” ujarnya.