Pernah Hancurkan Malaysia 5-0, Berikut Rekam Jejak Kepelatihan Alfred Riedl di Indonesia

- 8 September 2020, 21:54 WIB
Alfred Riedl Meninggal Dunia, Ini Kiprahnya Bersama Timnas Indonesia.
Alfred Riedl Meninggal Dunia, Ini Kiprahnya Bersama Timnas Indonesia. /Twitter/

Pasca-dualisme PSSI berakhir, Alfred Riedl kembali dipanggil oleh PSSI untuk menukangi Timnas Indonesia yang akan menghadapi Piala AFF 2014.

Kehadiran Riedl periode kedua diiringi dengan ekspektasi dan harapan guna mengulangi sedikit cerita manis di Piala AFF 2010, melaju ke babak Final. Mimpi itu luluh lantak, pasalnya Timnas Indonesia tidak bisa keluar dari fase grup.

Hasil tak memuaskan Riedl pun terpaksa angkat kaki dari pelatih Timnas Indonesia lebih cepat. Setelah itu, pada 2015 Riedl sempat dipercaya menukangi tim dari Liga Indonesia, yakni PSM Makassar. Akan tetapi kebersamaan bersama tim berjuluk Juku Eja itu tak lama, Riedl mundur dengan alasan kesehatan.

Selanjutnya pada 2016, Riedl ditunjuk kembali menjadi pelatih Timnas Indonesia menggantikan Jackson F Tiago. Pria yang pernah berseragam Timnas Austria itu kembali membawa skuat Garuda menuju partai puncak Piala AFF 2016.

Baca Juga: Sebut Nelson Mandela Pemimpin yang 'Kotor', Donald Trump Mendapat Kecaman dari NM Foundation 

Pada laga final, skuat garuda sempat menang 2-1 atas Thailand pada leg pertama, tapi di leg kedua anak asuh Riedl harus menelan kekalahan 0-2 dari tim berjuluk Gajah Putih. Alhasil Indonesia kalah dengan agregat 2-3 dan harus puas menjadi runner-up.

Selain mencicipi karier kepelatihan di Asia Tenggara, Riedl sempat melatih tim nasional Austria, Liechtensten, dan Palestina.

Sementara ketika menjadi pemain, Riedl pernah membela klub Austria seperti FK Austria Wina, klub Belgia FC Antwerp, dan Prancis FC Metz. Riedl pun sempat memperkuat Timnas Austria U-18, U-23, dan senior.

Sebagai pemain Riedl mencicipi gelar Austrian Football Bundesliga (1969,1970) dan Austrian Cup (1971,1981). Berposisi sebagai penyerang, ia mampu merengkuh gelar Austrian Bundeliga Top Goalcores (1972) dan Jupiler League Top Scorer (1973,1975).***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah