Kompetisi Mundur ke November, PSSI: Kita Bisa Dipandang Kurang Baik oleh FIFA dan AFC

- 29 September 2020, 15:09 WIB
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan. /ANTARA /Fakhri Hermansyah

“PSSI memohon untuk bisa ditunda selama satu bulan saja. Karena kalau kompetisi di mulai bulan November akan selesai pada bulan Maret. Kalau kompetisi di mulai Desember dipastikan sulit terjadi karena awal April mulai memasuki bulan Ramadan dan Mei atau Juni sudah Piala Dunia,” katanya.

“Sehingga kompetisi hanya bisa dilanjutkan pada bulan Agustus 2021 yang mana hal ini akan menghilangkan satu generasi serta PSSI (Timnas) tidak bisa mengikuti agenda FIFA dan AFC. Dan PSSI juga akan dipandang kurang baik oleh FIFA dan AFC,” kata Iwan Bule.

PSSI pun memberikan apresiasi kepada klub-klub yang sudah sangat antusias melakukan persiapan untuk kembali bertarung di Liga 1. Dirinya optimistis kompetisi Liga 1 bisa kembali bergulir setelah situasi tepat.

Baca Juga: Acara KAMI Batal Digelar, Gatot: Koyaklah Dadaku Agar Kamu Mengerti Seberapa Merah Putih Jiwa Ragaku

“Karena itu klub, pemain, wasit, dan semua perangkat pertandingan agar tetap semangat. Tentu sambil berdoa agar Covid-19 segera berakhir,” ungkapnya.

Menurut Iriawan, penundaan kompetisi ini berdampak langsung kepada para pelatih, pemain, perangkat pertandingan, dan seluruh ekosistem sepak bola, terutama setelah klub kembali berlatih demi mempersiapkan gelaran Liga 1 akhir pekan ini.

Sementara itu, dalam konfirmasinya, terdapat 4 pemain Persebaya Surabaya dan 2 ofisial tim yang positif covid-19.***

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x