Harga dan Permintaan Hunian Terus Meningkat, Dirut BTN: Peluang Sektor Perumahan Nasional Terakselerasi

25 April 2021, 21:32 WIB
Dirut BTN Haru Koesmahargyo menyambut positif kenaikan harga dan permintaan hunian pada periode Maret 2021 sebagai peluang bagi sektor perumahan tetap tumbuh setelah setahun pandemi. /Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO

PR BEKASI - Kebutuhan masyarakat terhadap hunian mengalami peningkatan yang diiringi dengan kenaikan harga rumah secara nasional.

Hal itu disampaikan Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo terkait kenaikan harga rumah secara nasional yang tercatat dalam BTN House Price Index (HPI).

Kenaikan tersebut berkaitan dengan meningkatnya permintaan hunian akibat kebutuhan yang mendesak terhadap kepemilikan rumah di masa pandemi.

Baca Juga: Awak Kapal KRI Nanggala-402 Dipastikan Gugur, Citra Bawah Air Perlihatkan Badan Kapal yang Terbelah 

Hasil riset Housing Finance Center (HFC) milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. menunjukkan adanya peningkatan yang mencapai 5,24% secara tahunan (year-on-year/yoy) per Maret 2021.

Kebutuhan mendesak tersebut muncul karena pandemi telah mengubah pola hidup masyarakat yang mayoritas kegiatan dilakukan di rumah.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. mencatat kenaikan harga ruma ditopang oleh pertumbuhan signifikan pada hunian tipe 70.

Haru Koesmahargyo pun menyampaikan, kenaikan tersebut menjadi peluang besar bagi sektor perumahan atau properti untuk tumbuh positif setelah setahun penyebaran virus Corona terjadi di Indonesia.

Baca Juga: Mangerikan! Potret KRI Nanggala-402 yang Terbelah Tiga dan Ditemukan di Kedalaman 838 Meter 

“Sejalan dengan kebutuhan rumah yang mendesak, serta berjalannya program vaksinasi, infrastruktur yang terus dibangun, stimulus dan subsidi di sektor perumahan dari pemerintah, dan ekosistem perumahan yang terus dikembangkan oleh Bank BTN, kami meyakini sektor perumahan nasional akan semakin terakselerasi,” kata Haru Koesmahargyo di Jakarta, Minggu, 25 April 2021.

Sementara itu, Investor Relations and Research Division Head Bank BTN Winang Budoyo merinci HPI nasional naik dari 170,12 di Maret 2020 menjadi 179,02 di bulan yang sama tahun ini.

Kenaikan harga rumah nasional per Maret 2021 tersebut ditopang oleh peningkatan signifikan di rumah tipe 70 sebesar 5,49% yoy dari 153,40 menjadi 161,82 per triwulan I/2021.

Peningkatan signifikan harga rumah di tipe 70 tersebut, lanjut Winang, bahkan lebih tinggi dari pertumbuhan sebelum pandemi yaitu sebesar 4,86% yoy di Desember 2019.

Baca Juga: Masih Ada yang 'Membandel', Mahfud MD: Pemerintah Tak Bisa Larang Kegiatan Mengatasnamakan Partai Demokrat 

“Vaksinasi Covid-19 sebagai salah satu program Pemerintah sepertinya telah memberikan kepastian kondisi ekonomi ke depannya, sehingga masyarakat mulai percaya diri untuk kembali melakukan pembelian rumah,” tutur Winang.

Hasil riset HFC juga mencatat rumah tipe 36 dan 45 ikut konsisten menunjukkan peningkatan. Rumah tipe 36 terpantau naik 5,54% yoy per Maret 2021 menjadi 194,91 dan lebih tinggi dibandingkan pertumbuhannya pada Desember 2020 sebesar 4,26% yoy.

Dampak Covid-19 sejauh ini memang sangat menekan masyarakat menengah ke bawah.

Namun, dengan adanya subsidi dan stimulus pemerintah di sektor perumahan subsidi, membuat minat untuk memiliki rumah tipe tersebut tetap tinggi.

Baca Juga: Sebut 53 Prajurit TNI KRI Nanggala-402 sebagai Syuhada, Mahfud MD: Selamat Jalan, Menghadap Al Khaliq 

“Bahkan kenaikan harga rumah tipe 36 tersebut telah mendekati pertumbuhannya sebelum Covid-19 di Desember 2019 yang sebesar 5,55% yoy,” kata Winang.

Sementara itu, rumah tipe 45 juga mengalami kenaikan sebesar 4,51% yoy menjadi 164,40 per Maret 2021.

Kenaikan tersebut terekam lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan pada Maret 2020 sebesar 3,97% yoy.

“Kenaikan harga tipe 45 yang mulai tumbuh menunjukkan masyarakat mulai bersiap untuk memasuki iklim investasi yang lebih baik,” ucap Winang menegaskan.

Baca Juga: BuzzerRP Serang SBY Soal Alutsista, Ricky Kurniawan: Era Jokowi yang Meningkat Hanya Utang dan Korupsi 

Berdasarkan data HPI BTN menunjukkan, Jabodetabek menjadi wilayah dengan pertumbuhan harga rumah tertinggi.

Pertumbuhan tersebut mencapai sebesar 5,88% yoy per triwulan I/2021.

Sementara itu, secara provinsi, Sulawesi Utara menempati posisi pertama dalam pertumbuhan harga rumah yang mencapai 8,95% yoy pada Maret 2021.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler