PR BEKASI – Pengguna smartphone berbasis Android diharapkan berhati-hati ketika menginstal aplikasi di Google Play Store.
Pasalnya terdapat 12 aplikasi Android yang terinfeksi malware penguras rekening.
Hal Ini diketahui dari unggahan Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri (@CCIC Polri) sebagaimana yang dilihat oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Rabu, 15 Desember 2021.
Dilaporkan bahwa setidaknya ada 300 ribu pengguna Android yang diserang malware.
Malware yang menyerang pengguna Android terdapat empat jenis. Adapun empat jenis malware itu adalah Anatsa, Alien, Hydra, dan Ermac.
Empat malware itu menyerang pengguna Android melalui aplikasi yang menawarkan fitur seperti pemindai dokumen, pembaca QR code, dan aplikasi kesehatan.
Berdasarkan identifikasi ThreatFabric setidaknya ada 12 aplikasi yang terinfeksi malware.
Adapun 12 aplikasi berbahaya di Android yang terinfeksi malware penguras rekening sebagai berikut: