Perang Teknologi AI dan Komputasi Kuantum dengan Tiongkok, Amerika Serikat Siapkan Dana Selangit

- 8 Februari 2020, 16:08 WIB
SALAH satu adegan film The Matrix yang ikonik dan sarat muatan filosofis tentanng kecerdasan buatan.*
SALAH satu adegan film The Matrix yang ikonik dan sarat muatan filosofis tentanng kecerdasan buatan.* /WARNER BROS/

Penggunaan di lapangan dan penggunaan eksperimental akan semakin meningkatkan dana yang dibutuhkan untuk membuat kecerdasan buatan betul-betul berfungsi.

Ditambah lagi, kekuatan pemrosesan dan ahli yang disewa akan menghabiskan dana tambahan.

Machine learning juga kini sudah berguna jika digunakan dalam berbagai situasi

Baca Juga: Beredar Pengajuan BPJS PBI ke Dinsos Bekasi Bagi Warga yang Miliki Tunggakan

Belum jelas bagaimana dana tersebut akan digunakan. Pemerintah Amerika Serikat dapat memilih untuk mengembangkan topik riset baru atau mengalokasikan dananya ke pusat riset untuk mempercepat riset yang sduah berlangsung.

Selain kecerdasan buatan, komputasi kuantum juga membutuhkan dana besar.

Keberhasilan Google dalam meraih “superioritas kuantum” jadi batu loncatan yang bisa dimanfaatkan untuk lebih meningkatkan usaha pengembangan komputasi kuantum.

Lebih jauh lagi, penggunaan komputer kuantum saat ini belum terlalu berpengaruh. Sehingga, meningkatkan riset komputasi kuantum merupakan rencana jangka panjang.

Kecerdasan buatan dan komputer kuantum jadi teknologi masa depan

Mesin dapat dikatakan memiliki kecerdasan buatan jika dapat memilih tindakan yang optimal untuk menyelesaikan tugasnya.

Halaman:

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x