Tak ayal, untuk siapa saja yang mendengar lagu ini terutama keluarga ditinggalkan di saat pemakaman pahlawan atau momen-momen seperti tenggelamnya kapal KRI Nanggala-402 pasti akan terenyuh hatinya.
Liriknya terdiri dari empat bait. Pada bait pertama menggambarkan perasaan kesedihan yang mendalam karena gugurnya para pahlawan.
Diketahui, Ismail Marzuki atau yang juga dikenal dengan Marzuki Ali merupakan seorang komponis besar Indonesia.
Pria kelahiran Kwitang, Senen, Batavia 11 Mei 1914 ini namanya telah diabadikan sebagai suatu pusat seni di Jakarta, yaitu Taman Ismail Marzuki.
Berikut lirik lagu ‘Gugur Bunga’ ciptaan Ismail Marzuki:
Baca Juga: Kepala BIN Papua Tewas Diserang KKB, Jokowi Marah: Kejar dan Tangkap, Tak Ada Tempat untuk Mereka!
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku takkan sedih
Hamba ditinggal sendiri
Siapakah kini pelipur lara
Nan setia dan perwira
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Telah gugur pahlawanku
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti