PR BEKASI – Pada Minggu, 5 Juni 2022 Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama menteri terkait menyampaikan informasi mengenai update ketersediaan dan keterjangkauan minyak goreng.
Permasalahan minyak goreng tidak terlepas dari permasalahan yang dihadapi dunia, yang memicu kenaikan berbagai harga komoditas, terutama pangan dan energi.
“Kita menyaksikan banyak negara menghadapi tingkat inflasi yang tinggi atau kesulitan juga dalam menghadapi kenaikan harga pangan dunia,” ujar Luhut.
Pemerintah berusaha mengatasi masalah dan mempersiapkan untuk menghadapi kesulitan dunia.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 6-12 Juni untuk Cancer, Aries, Gemini dan Taurus: Waspadai Kesehatan Fisik
“Di tengah kondisi global yang tidak menentu tersebut pengendalian minyak goreng bukanlah pekerjaan yang mudah dilaksanakan,” ucap Luhut.
Pemerintah telah mempertimbangkan dan menyeimbangkan semua tujuan yang diharapkan agar dapat tercapai dengan baik dan tepat sasaran.
“Kita memperbaiki tata kelola dari minyak goreng ini maupun tadi kelapa sawit seperti yang saya sampaikan kita juga ingin tahu dari hulu sampai hilir,” ujar Luhut.