Network
PR BEKASI - UMKM di Indonesia sering kali menjadi topik diskusi yang hangat di berbagai kalangan.
Bahkan, mulai tingkat mahasiswa hingga jajaran pemerintahan juga memiliki pandangan masing-masing mengenai UMKM di Indonesia.
Tak jarang perdebatan sengit terjadi akibat pembahasan UMKM yang begitu kritis hingga mempengaruhi para politikus.
Baca Juga: Daftar Film yang Akan Tayang September 2022, Mulai dari Genre Horor hingga Kisah Romantis yang Pilu
Apalagi, Sandiaga Uno juga mulai memikirkan langkah edukatif bagi UMKM masyarakat Indonesia.
Dia mengatakan bahwa banyak pelaku ekonomi kreatif atau ekraf di Indonesia memiliki puluhan investasi dalam usahanya.
"Percaya enggak 61% investasi di Indonesia adalah dari usaha kecil?," kata Sandiga Uno, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram @sandiuno, pada Kamis, 1 September 2022.
Baca Juga: Sedih Polisi Diejek 'Sambo' Saat Baris-berbaris, Panda Nababan: Belum Pernah Terjadi Begitu Hina
Dia mengungkapkan bahwa telah ada diskusi khusus UMKM bersama pengusaha di Yogyakarta.
"Saya senang sekali bisa berbagi cerita bersama teman-teman pelaku ekraf terkait pengelolaan keuangan sektor UMKM dalam acara @Bankinfaq di Yogyakarta tadi malam," ungkapnya.
Dia juga menegaskan pentingnya edukasi keuangan bagi pejuang UMKM agar mampu memulihkan perekonomian.
Baca Juga: Kasus Ferdy Sambo Kesempatan Emas Jokowi Rombak Habis Polri, Panda Nababan: Super
"Melek finansial penting bagi pelaku UMKM dan generasi milenial, supaya lebih bijak menggunakan modal dan menciptakan cuan agar bisa naik kelas secara ekonomi dan pulihkan ekonomi nasional," tegasnya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ini menuturkan keyakinannya terhadap rencananya dalam mengembangkan SDM di Indonesia.
"Saya yakin program unggulan @kemenparekraf.ri, Wirausaha Digital Mandiri Ekraf ini akan meningkatkan kualitas SDM dan para pelaku ekonomi kreatif," tuturnya.
Dia menambahkan bahwa lembaga keuangan sosial juga mampu menjadi salah satu target meluasnya lapangan kerja di Indonesia.
"Kami akan terus meluaskan sayap-sayap kolaborasi salah satunya Bank Infaq yang menjadi salah satu lembaga keuangan sosial islam yang berbasis masyarakat demi membangkitkan ekonomi dan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja sampai tahun 2024," tambahnya.***
