Farhat Abbas Buka Suara Soal Anak Nia Daniaty Atas Dugaan Kasus Penipuan CPNS: Saya Sudah Bertemu Oi...

5 Oktober 2021, 08:08 WIB
Farhat Abbas buka suara soal anak Nia Daniaty, Oi atas dugaan kasus penipuan CPNS hingga miliaran rupiah. /Kolase Instagram.com/@farhatabbasofficial dan @niadaniaty

 

PR BEKASI - Anak Nia Daniaty Olivia Nathania atau kerap disapa Oi terjerat dugaan kasus penipuan CPNS.

Baru-baru ini, sejumlah orang yang merasa dirugikan melaporkan Oi ke Pihak berwajib.

Seperti diketahui bahwa sejumlah orang dijanjikan soal CPNS dengan syarat harus membayar puluhan juta pada Oi.

Mendengar kabar tersebut mantan suami Nia Daniaty, Farhat Abbas memberikan tanggapan terhadap kasus dugaan penipuan seleksi CPNS yang dilakukan Oi.

Baca Juga: Profil Olivia Nathania, Putri Nia Daniaty yang Diduga Terlibat Penipuan CPNS

Farhat Abbas mengaku sudah bertemu dengan putri Nia Daniaty itu sekaligus memberikan nasihat hukum.

Bertemu dengan putri Nia Daniaty, Farhat Abbas juga menanyakan tentang bukti dan aliran dana dari bimbel CPNS tersebut.

"Saya sudah ketemu Oi dan sedikit memberikan nasihat hukum di samping di ada pengacara keluarga Nia Daniaty," kata Farhat Abbas pada 3 Oktober 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Intens Investigasi.

Saat bertemu dengan Olivia Nathania, Farhat Abbas menanyakan soal aliran dana.

"Dianalisa bukti-bukti, ditanya juga Oi uangnya dipakai apa," lanjut Farhat Abbas.

Baca Juga: Farhat Abbas Minta Anak Nia Daniaty Bongkar Identitas Pelapor Kasus Penipuan CPNS: Biar Sama-sama Dihukum

Menurut Farhat Abbas, Agustin yang sebelumnya melaporkan putri Nia Daniaty itu memiliki peran yang besar.

"Peran Agustin ini sangat besar kalau saya lihat. Nah Agustin ini bukan orang yang dikorbankan tapi orang yang memanfaatkan situasi ini," ungkap Farhat Abbas.

Agustin diduga menarif lebih terkait seleksi masuk CPNS yang akhirnya menyeret putri Nia Daniaty itu.

"Artinya ketika dia ditagih kemungkinan ada uang lebih dari Rp25 juta yang dikumpul itu yang digunakan oleh mereka, sistem multilevel," terang Farhat Abbas.

Farhat Abbas mengungkapkan bahwa Olivia Nathania sudah menggunakan uang sebanyak Rp1,5 miliar.

Baca Juga: Anak Nia Daniaty Olivia Nathania Dipolisikan, Terlibat Dugaan Penipuan CPNS Capai Kerugian Rp9,7 Milyar

"Kalau untuk penggunaan uang itu Oi kurang lebih menggunakan Rp1,5 miliar lebih untuk pelatihan dan sebagainya," lanjut Farhat Abbas.

Menurut Farhat Abbas, Agustin dan kawan-kawan memanfaatkan situasi, sebagaimana diberitakan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dalam artikel berjudul "Putri Nia Daniaty Tersandung Dugaan Kasus Penipuan, Farhat Abbas: Rp25 Juta Jadi CPNS Kemurahan".

"Sedangkan Agustin dan Karno adalah orang-orang yang menikmati. Kalau mereka menjadi pelapor, berarti mereka hanya mengkambinghitamkan Oi saja," terang Farhat Abbas.

Maraknya kasus penipuan, seharusnya membuat Agustin dan Olivia Nathania saling melihat rekam jejak.

"Harusnya kalau mau kerja sama lihat rekam jejak seseorang. Apakah Oi ini sudah membuat prestasi, apakah janji mereka ini masuk di akal," ujar Farhat Abbas.

Baca Juga: Anak Nia Daniaty Olly Terjerat Kasus Penipuan CPNS Jalur Prestasi, Salah Satu Korban Adalah Guru SMAnya

Farhat Abbas melanjutkan bahwa menjadi CPNS dengan biaya Rp25 juta menurutnya terlalu murah.

Namun untuk biaya bimbingan belajar (bimbel) menurutnya masih wajar.

"Jadi jangan sampai perjanjian berbuat jahat. Artinya, ada orang yang ingin menjadi PNS. Kalau mau jadi PNS, Rp25 juta kemurahan, tapi kalau untuk bimbel aja itu wajar," kata Farhat Abbas.

Yang menjadi pertanyaan, sebesar apa para korban membayar pada Agustin.

Baca Juga: Lama Tak Terdengar Kabar, Farhat Abbas Kembali Calonkan Diri jadi Presiden Lewat Partainya

"Nah sekarang mereka bayar ke Agustin berapa? Karena saya tanyakan ada yang dibayar ke ibu itu Rp100 juta tapi Oi cuma terima Rp25 juta," ungkap Farhat Abbas.

Farhat Abbas menduga Agustin membuat tanda terima palsu sehingga akhirnya putri Nia Daniaty itu terseret.

"Kemudian mereka membuat tanda terima palsu, seolah-olah Oi yang menerima padahal tidak," tandas Farhat Abbas.****

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: PR Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler