PR BEKASI - Anak dari Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Nicholas Sean, selama ini dikenal dengan perkataannya yang kerap ceplas-ceplos.
Bahkan, tak jarang perkataan dari Nicholas Sean ini terkadang menimbulkan kontroversi, termasuk dengan beberapa pemikirannya.
Dalam podcast Deddy Corbuzier, anak pertama Ahok ini sempat mengatakan bahwa dia lebih baik tidak dilahirkan.
Menanggapi pernyataan Nicholas Sean tersebut, Deddy Corbuzier menanyakan apakah dia tidak ingin memiliki anak.
Baca Juga: 35 Link Twibbon Hari Kemerdekaan RI untuk 17 Agustus 2022, Dirgahayu Republik Indonesia yang ke-77
"Kalau bisa nggak dilahirkan lebih baik nggak dilahirkan. Kalau begitu lu nggak mau punya anak dong?" katanya.
Mendengar pertanyaan tersebut, secara gamblang Nicholas Sean mengaku kalau dia tak ingin memiliki anak.
Dia pun mengungkit persoalan seseorang yang merasa kesepian, tetapi solusinya adalah dengan mencari orang lain.
"Buat make yourself your company (misalnya menjalin hubungan) gitu?" ujar, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier.
Dia menambahkan bahwa solusinya pun bisa dengan mencari berbagai hal yang dapat dilakukan selama masa kesepian tersebut.
Lebih lanjut, Nicholas pun mengaku kalau umurnya saat ini adalah 23 tahun saat ditanya Deddy.
"Nanti kalau misalnya usia lo 40 tahun, 50 tahun ini kan lu udah mulai sendiri, temen-temen lu udah mulai hidup sendiri," kata Deddy Corbuzier.
"Iya cuma kan gue udah persiapan dari muda hidup sendiri," ujar anak Ahok tersebut.
Baca Juga: Jadwal Lengkap La Liga Matchday 1 Mulai 13 Agustus 2022: Ada FC Barcelona vs Rayo Vallecano
Terkait dengan teman pun dia tampak tak terlalu ambil pusing, dan memiliki pemikiran sendiri mengenai hal itu.
Nicholas menyampaikan jika tidak ada teman di sisinya itu bukan masalah, tetapi ketika teman mencarinya maka dia akan membantu.
Dia berpendapat bahwa dirinya tidak boleh bergantung pada orang lain, tapi orang lain boleh bergantung padanya.
"Bukannya sombong, lebih ke saya nggak mau gangguin orang lain, terlalu terlibat sama orang lain," tutur Nicholas Sean.***