Ada Narasi di Tayangan ‘Nih Kita Kepo’ Trans TV Dinilai Tak Sesuai Fakta, Henny Mona Minta Klarifikasi

- 2 April 2021, 18:34 WIB
stri dari Sandy Tumiwa, Henny Mona meminta klarifikasi pihak program televisi 'Nih Kita Kepo' terkait adanya tayangan dari narasi yang tidak sesuai fakta.
stri dari Sandy Tumiwa, Henny Mona meminta klarifikasi pihak program televisi 'Nih Kita Kepo' terkait adanya tayangan dari narasi yang tidak sesuai fakta. /Instagram/@hennymonayr

Dalam keterangannya itu Henny Mona mengatakan bahwa dalam tayangan Nih Kita Kepo pada 21 Maret 2021 terdapat narasi yang tidak sesuai dengan fakta.

“Di mana tayangan tersebut di depan tayangan menyebutkan bahwa bintang tamu perempuannya sudah masuk penjara 2 kali dan suami sebagai bintang tamu laki-lakinya di sebut sudah masuk penjara berkali – kali,” ujarnya.

Baca Juga: Tidak Ada Tempat untuk Komunis, Musni Umar: Walaupun Indonesia Bukan Negara Islam, Tapi Bukan Negara Sekuler

Oleh karena itu, ia dan suami mengatakan keberatan dan mengaku dirugikan dari narasi tersebut.

“Untuk itu kami keberatan karena fakta tersebut tidak benar adanya..Dan ini sangat merugikan saya dan suami saya,” ucapnya.

Atas tayangan dan narasi yang ditampilkan itu dinilai tidak sesuai, Henny Mona dan Sandy Tumiwa meminta klarifikasi dari pihak Nih Kita Kepo, dan Nikita Mirzani yang menjadi pembawa acara di program televisi tersebut.

Baca Juga: Spoiler Sinetron Ikatan Cinta Malam Ini: Mama Rosa Tak Percaya pada Sumarno, Akankah Misi AL-Andin Gagal?

Dalam keterangannya itu, mantan istri Rio Reifan memberikan waktu tenggat sampai 1 April 2021 untuk pihak yang disematkan memberikan klarifikasi.

Namun, hingga kini belum ada perkembangan lebih lanjut dari ungkapan keberatan yang dilayangkan Henny Mona dan Sandy Tumiwa.

Sama halnya dari pihak ‘Nih Kita Kepo’ Trans TV dan juga Nikita Mirzani yang terpantau belum memberikan keterangan apapun terkait hal itu.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Instagram @movreview


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah