PR BEKASI - Netflix belum lama ini akan merilis film dokumentar baru yang berjudul The Tinder Swindler.
Film dokumenter Netflix itu menceritakan kehidupan seorang penipu.
Sosok penipu itu telah berhasil menipu sekitar 10 juta dolar melalui aplikasi kencan yang populer.
Penipu itu menyamar dengan nama alias, yang dikenal Simon Leviev.
Baca Juga: Bocoran One Piece 1039, Alasan Kaido Percaya Luffy Titisan Joy Boy, Siap Gabung Kru Topi Jerami
Simon Leviev merupakan seorang penipu yang berhasil meraup jutaan dolar dar korbannya menggunakan aplikasi kencan online yang populer.
Lalu siapa Simon Leviev?
Berikut ini informasi tentang Simon Leviev, yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari People.
Terlahir sebagai Shimon Hayut, buronan Israel melarikan diri dari negara asalnya pada tahun 2011.
Baca Juga: Benda yang Digantung Bergoyang, Gempa Terkini 4 Februari 2022, Guncangan M5,5 di Lebak Banten
Itu dilakukannya untuk menghindari pelanggaran terkait penipuan yang dia lakukan di awal usia 20-an.
Dia melarikan diri ke Finlandia, di mana dia dijatuhi hukuman dua tahun di penjara Finlandia pada tahun 2015 setelah didakwa karena menipu tiga wanita, seperti yang dilaporkan oleh The Times of Israel.
Kemudian dia kembali ke Israel pada tahun 2017, tetapi sebelum dia dapat ditangkap lagi, dia melarikan diri ke Eropa.
Pelarian itu mnejadi yang kedua kalinya secara resmi mengubah namanya menjadi Simon Leviev.
Di sinilah kronik The Tinder Swindler mengambil, merinci kisah Fjellhoy.
Di bawah identitas palsunya, dia menggambarkan dirinya sebagai pewaris kaya.
Baca Juga: Jung Hae In dan Jisoo BLACKPINK Sudah Dapat Restu, Penggemar Berharap Kencan di Dunia Nyata
Identitasnya menjadi bekerja di bisnis berlian untuk LLD Diamonds.
Mengklaim bahwa dia adalah putra Lev Leviev, seorang maestro yang dikenal di Israel sebagai " Raja Berlian".
Meskipun LLD Diamonds dan Lev Leviev sah, Simon Leviev tidak memiliki hubungan apa pun dengan keluarga taipan berlian.
Baca Juga: Baru Rilis! Ini Lirik Lagu Mark NCT - Child, Lengkap dengan Terjemah Bahasa Indonesia
Lalu menurut The Times of Israel, pengusaha itu disebut "mengajukan pengaduan terhadap Hayut kepada polisi karena secara keliru menampilkan dirinya sebagai putranya".
Penasaran dengan kisahnya dalam film mendatang?
Nantikan rilis film dokumenter baru Netflix, The Tinder Swindler.***