Network
PR BEKASI - Pemilik akun Twitter Nyelaras, @quweenjojo, membuat video klarifikasi terkait tuduhannya kepada Gofar Hilman soal pelecehan seksual.
Wanita yang diketahui bernama Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin itu membuat video tersebut bersama kedua orang tuanya.
Dalam klarifikasi itu, ia menegaskan bahwa tuduhannya kepada Gofar Hilman tidaklah benar.
Ia juga mengaku bahwa dirinya saat itu hanya sedang terbawa imajinasi.
Baca Juga: Prediksi Chelsea vs Palmeiras, Mencari Gelar Piala Dunia Antarklub Pertama
Video tersebut ia unggah melalui akun Twitter pribadinya pada Jumat, 11 Februari 2022.
Wanita itu membantah Gofar Hilman telah melakukan pelecehan seksual kepadanya seperti yang ia tuduhkan pada 8 Juni 2021 lalu.
“Saya, Hafsyarina Sufa Rebowo atau Syerin, yang memiliki akun Twitter @quweenjojo, saya ingin mengklarifikasi cuitan yang saya buat pada 8 Juni 2021, uamg menuduh Pak Gofar Hilman sebagai pelaku pelecehan seksual.
"Saya ingin mengklarifikasi bahwa hal tersebut tidak benar adanya,” ujarnya.
Baca Juga: Minta Maaf atas Dugaan Kekerasan, Amigdala dan Isa Elfasya Malah Panen Hujatan
Kemudian ia menyinggung soal delusi dan imajinasi dalam klarifikasi tersebut.
"Itu adalah tuduhan yang tidak benar, dibuat berdasarkan delusi dan imajinasi saya.
"Kejadian pelecehan itu sebenarnya tidak ada," tulisnya.
Lebih lanjut wanita tersebut menceritakan kronologi alasan ia berimajinasi bahwa Gofar Hilman telah melakukan pelecehan kepadanya.
Baca Juga: JHT Cair Umur 56 Tahun Pancing Reaksi Netizen, Simak Aturan Jelasnya
Wanita itu menceritakan kejadian pada tahun 2019 saat ia sedang berada dalam pengaruh minuman keras.
"Pada 19 Agustus 2018 pun, saya minum dan berada di bawah pengaruh alkohol.
"Jadi pelecehan seksual Gofar itu sejujurnya nggak terjadi," ujarnya.
Dia pun mengaku tidak tenang usai menuduh Gofar Hilman, terlebih ketika banyak mendapat respons publik.
Baca Juga: Spoiler Ikatan Cinta 12 Februari 2022, Tak Bisa Menahan, Al Ikut Andin Nekat Cari Reyna
"Sejujurnya, ada rasa gelisah beberapa waktu setelah saya membuat tweet itu dan ingin meminta maaf ke Gofar Hilman karena sudah terlanjur mencemarkan namanya, namun di sisi lain ada rasa takut dan bingung," ujarnya.
Pemilik akun itu mengaku tidak menyangka dengan reaksi publik yang besar kala itu, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @quweenjojo.
"Untuk itu, saya dan juga kedua orang tua saya, memohon pintu maaf yang sebesar-besarnya kepada Gofar dan keluarga, juga seluruh pihak yang merasa dirugikan atas kesalahan yang pernah saya perbuat.
"Saya sudah belajar banyak dari kekeliruan ini," katanya.***
