"Ini burung Golden Eagel dengan nama latin Aquila Chrysaetos Saphanea, namanya Valkyrie. Keren banget namanya dewi yunani yang punya sayap," katanya.
Bahkan menurutnya, ini merupakan burung legal kedua yang ada di penangkaran di Indonesia.
Baca Juga: Sempat Viral Tukang Bubur Curhat ke Kapolri, Sita Tri Utami Ucapkan Terima Kasih
"Dan saat ini di Indonesia baru 2 ini. Satu di gue, satu di mas Ade namanya importernya," lanjut Alshad.
Meski import, ia menegaskan, pihaknya telah melalui beberapa langkah legal agar burung ini masuk ke penangkarannya dengan baik.
"Legal ya, ada karantina, surat CITES, ada surat import, ada SATSDN, ada ada ringnya juga disitu jadi ini, 100 persen legal, keren," ucapnya bangga.
Baca Juga: Sinopsis Forecasting Love and Weather Episode 5: Barisan Para Mantan Mulai Menjengkelkan
Ashad menambahkan alasannya melakukan import satwa ini karena menurutnya, semua Elang di Indonesia dilindungi.
"Karena BKSDA banyak mengeluh, banyak menyita elang yang ilegal asal Indonesia kan ga boleh ya, satwa dilindungi," jelasnya.
Untuk mengurangi resiko berlebih, dalam menangani satwa ini, Alshad didampingi Falconer International, Akbar Nalendra.