Network
PR BEKASI – Film One Piece Red yang diproduseri oleh Eiichiro Oda ini dijadwalkan tayang pada Agustus 2022.
Trailer kedua dari film One Piece Red pun sudah tayang dengan memunculkan sesuatu yang mengejutkan.
Karakter antagonis untuk film One Piece Red ini diturunkan menjadi Uta, yang juga putri dari fan-favorit terkenal, Shanks.
Dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Sportskeeda, teori film One Piece Red ini akan membahas mengenai putri Shanks.
Baca Juga: Bacaan Doa Puasa Ramadhan Hari ke-13 dan 14: Ya Allah, Hapuskan Seluruh Kesalahan dan Kebodohanku
Pengenalan putri Shanks disebutkan akan memiliki dampak yang luar biasa pada cerita ini. Karena akan menjelaskan mengapa Shanks selalu ditampilkan sebagai figur ayah bagi Luffy.
Kemudian, itu juga akan membuat Shanks sedikit mirip dengan rekan satu timnya Yasopp, yang meninggalkan seorang anak di Usopp untuk menjalani kehidupan bajak laut.
Teori bahwa Shanks adalah ayah dari bayi Makino tampaknya akan lebih berat, karena ia sudah memiliki anak kanonik.
Apa yang tidak terungkap di trailer, namun kemungkinan besar akan ada di film, adalah identitas ibu Uta.
Desain karakter awal dan poster teaser menunjukkan dia memiliki sayap yang mirip dengan Skypiean.
Itu berarti bahwa ibunya adalah seorang Skypiean, atau dia adalah Manusia yang dimodifikasi, mirip dengan anak-anak Vinsmoke.
Jika yang terakhir benar, itu bisa berarti Shanks pernah menjadi bagian dari kelompok penelitian SADS.
Hal ini kemungkinan menimbulkan efek domino, karena akan memberinya beberapa hubungan tambahan dengan Pemerintah Dunia di luar pertemuannya dengan Gorosei.
Lebih jauh, ini akan memberikan kepercayaan pada teori bahwa dia adalah Naga Surgawi sebagai seorang anak kecil.
Baca Juga: Berikan Tips untuk Tidak Bunuh Pelaku Begal saat Jadi Korban, Polisi: Membunuh kan Dilarang
Jika film One Piece Red akhirnya menjadi film non-canon, maka signifikansi pengungkapan ini akan terbatas pada peristiwa film tersebut.
Efek paling langsung dari signifikansinya adalah konflik antara Luffy dan Uta.
Di trailer yang pertama mengatakan bahwa Shanks tidak akan menyetujui apapun yang dia lakukan jika dia mengetahuinya.
Hal ini jelas menimbulkan konflik antara orang yang memandangnya sebagai figur ayah melawan orang yang berpotensi membencinya.
Baca Juga: Spy x Family Episode 2: Twilight Akan Menemukan Pembunuh Profesional yang Misterius
Shanks juga terlihat di trailer, mengucapkan selamat tinggal kepada Uta dengan topi jerami.
Ini sepertinya menunjukkan perpisahan mereka sebelum dia mengorbankan lengannya untuk Luffy.
Jika dia mengetahui pengorbanannya untuk seseorang yang bahkan bukan anaknya, kemungkinan itu akan menambah bahan bakar lebih lanjut ke api konflik mereka.
Sementara itu, trailer berakhir dengan Shanks memberi tahu Uta bahwa,“Tidak ada perdamaian atau kesetaraan di dunia ini.”
Kemungkinan besar, kata-kata dari ayahnya ini akan memotivasi tindakan apapun yang dia lakukan.
Arti pasti dari Uta sebagai putri Shanks benar-benar tergantung pada status kanonisasi film One Piece Red.
Jika dijadikan canon, signifikansinya akan mempengaruhi hampir setiap sudut cerita yang berkisah tentang Shanks.
Namun, apabila film One Piece Red ini tidak dikanonisasi, signifikansinya menjadi sangat terbatas.
Sehingga kemungkinan, hubungan itu terutama akan berdampak pada konfliknya dengan Luffy.
Karena keduanya memiliki pandangan yang sangat berbeda tentang Shanks sebagai pribadi dan apa yang mereka pelajari darinya.
Itulah teori dari trailer film One Piece Red tentang putri Shanks.***
