Network
PR BEKASI – Beberapa waktu lalu, nama Rafathar sempat menjadi perbincangan warganet setelah mengungkapkan kekesalannya terhadap prank yang sering dilakukan sang ayah.
Dalam cuplikan video berdurasi 49 detik yang diunggah oleh seorang warganet, terlihat Nagita bertanya bagaimana perasaan Rafathar saat anak itu menjadi korban prank yang terjadi beberapa kali dalam vlog keluarga mereka.
“Aa kalau di-prank marah-marah gak?,” ucap Nagita kemudian menyorot sang putra, Rafathar pun menjawab bahwa dirinya tentu saja merasa marah.
Baca Juga: Alibaba Luncurkan Pabrik Digital dengan Konsep New Manufacturing
Ketika ditanya kenapa dirinya marah, Rafathar pun langsung mengungkapkan kekesalannya. “Gak tau, dijailin ya marah,” ucapnya.
Nagita pun kembali melontarkan pertanyaan yang serupa kepada buah hatinya bersama Raffi Ahmad tersebut, “Ya marah, liat videonya liat,” ucap Rafathar yang membuat Nagita menanyakan video mana yang dimaksud anaknya itu.
“Gak liat emang, hah? Vlognya hah? Kan divideoin, poop, jin!” ungkap Rafathar memperlihatkan kekesalannya.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari kanal Youtube Uus KamuKita, melalui video bertajuk "Salto With Vibe - Raffi Ahmad | Eps.2", Raffi Ahmad pun memberikan tanggapannya mengenai hal tersebut.
Baca Juga: Simpan Stok Frozen Food, Ternyata Ini Manfaatnya yang Bisa Jadi Alternatif
Raffi Ahmad mengakui dirinya memiliki ketakutan dengan apa yang dia lakukan kepada sang anak, Rafathar, yang saat ini menjadi salah satu anak yang center point.
“Setelah dia umur 4, 5 tahun, dia ini gue liat nggak selaras sama gua. Dia kalau ada kamera tuh bisa marah, dia bisa kalau ada kamera ‘papah bisa gak matiin’,” tutur Raffi.
Dia pun mengakui bahwa hal tersebut menyadarkan dirinya bahwa sang anak belum tentu sama dengan dirinya.
“Dan dia tuh bisa, dari semua, mau istri, mertua, nyokap gue, yang bisa marahin gua tuh akhirnya cuma anak gua,” ungkap Raffi.
Baca Juga: Anggota DPR Sebut Tak Masalah Jika Kominfo Menggunakan Influencer untuk Sosialiskan Kebijakan Negara
Mendengar penuturan dari Raffi Ahmad, Uus pun bertepuk tangan dan berkata bahwa karma terbaik itu muncul dari anak sendiri.
Uus juga menyinggung mengenai banyaknya warganet yang mengomentari Raffi Ahmad karena sering melakukan prank kepada Rafathar.
Mereka juga meminta pria Bandung tersebut untuk berhenti melakukannya karena merasa khawatir dengan kondisi Rafathar.
“Ternyata bener itu,” ucap Raffi Ahmad mengakui. Uus pun menyadari jika warganet selama ini selalu menjadikan Rafathar dan Kianu sebagai bahan bercandaan, dengan membuat meme dan membahas mengenai sosok mereka yang sudah kaya sejak lahir.
Baca Juga: Hanguskan 4,5 Juta Hektare Lahan, Kebakaran Hutan Terbesar di AS Hancurkan Ribuan Rumah
“Itu lu bisa ngebecandain anak-anak mereka nih, Raffi dan juga Baim Wong. Tapi lu tuh gak terima, kalau emang emang konsekuensi dari apa yang dikerjakan, ya itu ya Fi yah?,” ungkap Uus.
Raffi pun memberikan tanggapan mengenai tanggapan warganet dan juga pendapat dari Uus tersebut.
“Ya itu, gue juga tidak menyangka si Rafathar itu, ibaratnya Rafathar-Gempi lah, ya banyak juga anak lain, tapi mereka menjadi center point, wah gua semakin ke sini sebenernya, wah,” ungkapnya.
Baca Juga: Hanguskan 4,5 Juta Hektare Lahan, Kebakaran Hutan Terbesar di AS Hancurkan Ribuan Rumah
“Kaya gua nih, sebenernya awalnya gua bikin YouTube nih, demi Allah, Rasulullah, gua bikin YouTube pertama kali itu hanya ingin mengabadikan family gua kalau suatu saat nanti, gua bisa setel YouTube itu,” tutur Raffi melanjutkan.
Uus pun menyetujui hal tersebut, dan mengungkapkan bahwa hal dirinya juga membuat YouTube untuk mengabadikan jika suatu saat dirinya pikun, dia akan tau siapa saja teman-teman yang pernah mengobrol dengannya.***
