Network
"Di sini saya bilang dan tegaskan, saya selalu diam, jika menurut saya tidak penting. Tapi jika saya sudah bersuara, itu tandanya saya terusik," ujar Ruben Onsu.
Baca Juga: Sampaikan Perkembangan Pengadaan Vaksin Covid-19, Airlangga: Desember Ada Bahan Baku yang Masuk RI
Menurutnya, perbuatan kedua akun tersebut sudah tidak bisa dibiarkan. Apalagi kedua akun itu dibuat oleh orang yang tidak dikenal, dan dibuat untuk tujuan menyakiti orang lain.
Menurut Ruben Onsu, perbuatan seperti itu adalah perbuatan seorang penjahat.
"Jangan pernah bilang diamkan saja dan jangan tanggepin. Menurut saya, itu bukan cara saya jika sudah menyenggol keluarga saya. Dan saya yakin tidak semua orang tua terima, jika anaknya ada yang menyakiti, apalagi itu tidak dikenal. Karena yang tidak kenal, dengan membuat account yang menyakiti orang lain dengan sengaja, itulah penjahat," tuturnya.
Baca Juga: Cek Fakta: Selama di Mekkah, Habib Rizieq Shihab Dikabarkan Telah Menjadi Tangan Kanan Donald Trump
Sembari menyisipkan emotikon marah, Ruben Onsu mengaku sengaja mempublikasikan kasus itu, agar si pemilik akun sadar sedang diincar olehnya.
"Jika setelah saya upload ini pelaku dengan sengaja menghilangkan account-nya, saya anggap sependek itu keberaniannya. Di sini saya upload biar kamu tahu, kalau orangtua anak yang kalian bully sedang menunggu," turur Ruben Onsu.
Unggahan Ruben Onsu itu pun ramai dikomentari warganet, banyak warganet yang mendukung dan meminta Ruben Onsu untuk melaporkan kedua akun tersebut.
Baca Juga: Mahfud MD Ungkap Alasan Rizieq Shihab Pulang ke RI karena Lalukan Pelanggaran dan Akan Dideportasi
