Aksinya Berbuah Manis, Anji Akan Bangun Fasilitas Toilet di Kawasan Radio Malabar Gunung Puntang

- 22 November 2020, 21:35 WIB
Musikus Anji Manji kini tengah giat melakukan pembersihan di kawasan Radio Malabar Gunung puntang.
Musikus Anji Manji kini tengah giat melakukan pembersihan di kawasan Radio Malabar Gunung puntang. /@duniamanji/Instagram

PR BEKASI – Erdian Aji Prihartanto atau yang akrab disapa Anji berhasil membuat kawasan Radio Malabar Gunung Puntang, Bandung, Jawa Barat sesuai rencananya.

Kini, kawasan itu sudah dibersihkan dari yang semula dipenuhi semak belukar sehingga membuat pengunjung merasa seperti uji nyali ketika berada di tempat tersebut.

Setelah dibersihkan, wajah asli reruntuhan Radio Malabar tampak terlihat. Sehingga, akhir-akhir ini banyak sekali orang yang datang untuk berfoto di sana.

Baca Juga: Komentari Sanksi Pemberhentian dari Mendagri, Anggota DPR: Agar Kepala Daerah Tegakkan Prokes

Anji juga sudah meminta puluhan orang yang bekerja di sana untuk menghentikan pekerjaan dan proses merapikannya.

Semua ia serahkan pada pihak yang ingin memelihara atau membangun kembali menjadi bangunan utuh.

Pelantun lagu "Dia" itu berharap semoga tidak hanya menjadi wacana, karena selama ini bangunan itu tidak terpelihara.

Baca Juga: Bungkam Suara Warga Soal Karikatur Charlie Hebdo, Prancis Ancam Akan Deportasi Imigran Muslim

Tak berhenti sampai di situ, Anji bersama timnya yang bekerja akan lanjut kepada tujuan kedua, yaitu membersihkan dan merapikan objek wisata.

"Saya akan membangun toilet umum di pinggiran sungai, merapikan jalur hiking, menanam banyak tanaman baru supaya hutan lebih berwarna dan banyak lagi pekerjaan lainnya untuk mempercantik Puntang," kata Anji dalam keterangannya di akun Instagram @duniamanji sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Minggu, 22 November 2020.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Anji MANJI (@duniamanji)

Diketahui, Anji tidak bekerja sendirian dalam membersihkan kawasan Radio Malabar Puntang tetapi bersama 37 orang lainnya.

Baca Juga: Pesawat Tujuan Singapura-Melaka Lakukan Pendaratan Darurat di Jalan Tol Johor, Begini Kondisi Pilot

"Saya bersama 37 orang yang bekerja setiap hari di sana, membersihkan bangunan #RadioMalabarPuntang hingga terlihat bersih seperti hari ini," kata Anji.

Dikabarkan setelah puluhan tahun, baru kali ini kawasan tersebut dibersihkan sehingga terlihat aura dan wibawanya sebagai peninggalan sejarah kolonialisme dan kerajaan di Jawa Barat.

Aksinya ini dilakukan dengan niat baik Anji yang ingin memelihara dan merapikan aset sejarah, ingin turut merawat Indonesia, dengan cara yang dia bisa. Bahkan untuk biaya itu langsung dikeluarkan dari saku pribadinya.

Baca Juga: Menyusul Anies Baswedan, Fahri Hamzah dan Fadli Zon Bahas Buku Demokrasi

"Saya merawat kompleks Radio Malabar karena ingin turut merawat Indonesia, dengan cara yang saya bisa. Kali ini merawat keindahan alam dan aset sejarahnya," kata Anji.

Dia tidak mengubah bentuk bangunan, hanya menampakkan wajah asli reruntuhan Radio Malabar, kepada khalIndonesi

Anji menambahkan dan berharap semoga apa yang dia lakukan dapat menarik keingintahuan orang-orang, bahwa pada tahun 1920-an ada revolusi telekomunikasi di Indonesia.

Baca Juga: Kodam Jaya Klarifikasi Perempuan si Penumpang Kendaraan TNI

Selanjutnya, ketika kedua bangunan itu selesai, dia dan tim Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Bukit Amanah akan mulai mengerjakan hal-hal yang berhubungan dengan eksplorasi potensi di sekitarnya.

Upaya itu diungkapkan Anji berharap mampu menambah gerak perekonomian masyarakat setempat, untuk lebih menggeliat.

Akan tetapi, niat baik Anji itu ditanggapi tidak baik boleh sebagian pihak, alih-alih mengajak bicara justru dipilih dengan cara melaporkan.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x