Dianjurkan Rasulullah SAW, Simak 5 Manfaat Dahsyat Makan Kurma Saat Berbuka Puasa

15 April 2021, 18:12 WIB
5 Manfaat Makan Kurma Saat Berbuka Puasa. /Pexels/NaimBenjelloun

PR BEKASI - Di bulan Ramadhan 2021 ini, banyak orang yang mencari kurma sebagai camilan untuk berbuka puasa. Buah yang sering disebut sebagai buah nabi ini memiliki sejumlah manfaat yang sangat besar.

Secara umum, kandungan utama dari buah kurma adalah karbohidrat sederhana terutama gula, seperti sukrosa dan fruktosa. Hampir 70 persen dari kurma terdiri dari karbohidrat.

Tak hanya itu, kurma juga kaya akan asupan kalsium, zat besi, vitamin K, folat, serta antioksidan seperti karoten, fenolik, avanoid, dan anthocyanin. Namun, kandungan nutrisi buah ini bisa bervariasi berbeda dari tingkat kematangannya.

Baca Juga: Soal Ade Armando dan Artis Pamer Kekayaan, Deddy Corbuzier: Yang Salah Netizen dan Pola Pendidikan Indonesia

Selain itu, Nabi Muhammad Saw juga menganjurkan makan kurma ketika berbuka hal itu tertuang dalam hadis.

dari Anas bin Malik RA berkata, “Nabi SAW biasa berbuka dengan ruthab (kurma muda) sebelum salat, jika tidak ada ruthab, maka beliau berbuka dengan kurma, jika tidak ada kurma, beliau minum dengan satu tegukan air.” (HR Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Khuzaimah)

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari PMJ News Kamis 15 April 2021, berikut manfaat kurma bagi kesehatan tubuh.

Baca Juga: MUI Kecewa Ceramah Tengku Zulkarnain Singgung Warna Kulit, Muannas: Sikap seperti Ini yang Diharapkan

1. Memberi energi bagi tubuh

Kandungan gula fruktosa dalam kurma dapat dengan cepat diserap oleh tubuh. Sehingga dapat memberi energi dan merevitalisasi tubuh dengan cepat. Ini alasannya, kurma sangat dianjurkan untuk dikonsumsi ketika berbuka puasa dan saat tubuh kekurangan energi.

2. Menjaga kesehatan pencernaan

Makanan yang kaya akan jenis serat tidak larut dapat membantu memadatkan feses dan melancarkan pencernaan. Dengan kata lain, makan makanan berserat setiap hari (sekitar 25-30 gram/ hari) dapat menghindari Anda dari masalah diare dan sembelit.

Di sisi lain, kandungan fenolik tinggi dalam buah ini membantu membersihkan usus sehingga berpotensi menurunkan risiko terkena kanker usus. Anda juga bisa mencoba program sehat 12 hari dengan cara mengonsumsi ekstrak kurma saat sahur dan buka puasa.

Baca Juga: Tanggapi Persidangan Habib Rizieq Shihab, Christ Wamea: Sangat Jelas Pak HRS Dikriminalisasi

3. Menangkal radikal bebas

Buah tinggi antioksidan ini mampu mengurangi efek radikal bebas dalam tubuh. Antioksidan bekerja melindungi sel dan jaringan tubuh dari stres dan peradangan kronis yang memicu berbagai risiko penyakit.

Flavonoid, karotenoid, dan asam fenolik adalah beberapa jenis antioksidan yang dapat membantu mengurangi risiko beberapa jenis kanker. Karotenoid juga dapat mengurangi risiko gangguan pada mata terkait penuaan, seperti degenerasi makula.

Baca Juga: Mudik Dilarang 6-17 Mei 2021, Berikut Daftar Titik Penyekatan Mudik di Bali dan Lampung

4. Meningkatkan kesehatan otak

Kurma memberikan perlindungan terhadap stres oksidatif dan peradangan pada otak. Buah ini adalah sumber serat dan makanan yang baik serta kaya akan antioksidan alami yang membantu memperlambat perkembangan penyakit demensia dan Alzheimer.

5. Menjaga kesehatan mata

Kurma mengandung vitamin A dan senyawa zeaxanthin di dalamnya yang menawarkan perlindungan terhadap degenerasi makula terkait usia. Maka, dengan rutin mengonsumsi kurma, Anda dapat senantiasa menjaga kesehatan mata secara alami.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler