PR BEKASI - Tak sedikit dari kita, ketika sedang ingin memakan nanas, kita kerap membuang batang (bagian tengah nanas) dengan berbagai alasan.
Namun, para ilmuwan telah membuat penemuan besar terkait hubungan batang nanas dengan obat alami Covid-19.
Mereka menemukan bahwa batang buah nanas dapat mengobati seseorang yang terinfeksi virus tersebut.
Baca Juga: Bisa Pengaruhi Kualitas Hubungan Pasutri, Dokter Ingatkan Pentingnya Pria Jaga Kualitas Air Mani
Hasil penelitian terbaru dari Amerika Serikat menyebut batang nanas kaya bromelain (Ananas comosus) yang dapat digunakan sebagai agen antivirus melawan Covid-19, serta mengantisipasinya di masa depan.
Dalam sebuah penelitian bertajuk “Bromelain Menghambat Infeksi SARS-CoV-2 pada Sel VeroE6” yang dipublikasikan pada 17 September 2020 di jurnal bioRxiv, menyebutkan vitamin C yang ada dalam buah nanas terdapat kandungan bromelain yang dapat menangkal virus.
“Buah ini kaya akan vitamin C, asam askorbat hadir pada 24,4 hingga 96,3 mg persen ada di daun muda segar juga pada 29,4 mg persen,” ungkap penelitian tersebut sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Guardian, Rabu, 30 September 2020.
Baca Juga: Vandalisme Islamofobia di Musala Tangerang, Pengamat: Jangan Sampai SARA, Bisa Jadi Berita Dunia
Penelitian sebelumnya juga telah menunjukkan, bahwa bromelain dapat digunakan untuk mengobati pasien yang mengalami peradangan dan nyeri.
Senyawa tersebut terserap dengan baik dan dengan aktivitas biologis yang berkepanjangan. Semua keuntungan ini dapat dimanfaatkan saat merawat pasien Covid-19.
Selain itu, ilmuwan tersebut juga mengungkapkan jus nanas mengandung beberapa bahan aktif yang dapat menggugurkan sesuatu. Misalnya kepada seorang wanita hamil, nanas dapat menghasilkan efek kontraktil rahim dan dapat menyebabkan keguguran.
Baca Juga: Potensi Tsunami 20 Meter Hantui Pulau Jawa, Kebumen Siap Gunakan 'Senjata Rahasia'
Berdasarkan penemuan ini kita harus bangga karena Indonesia termasuk penghasil buah nanas terbesar di Dunia.
Indonesia memiliki komoditas pertanian yang diminati pasar ekspor, salah satunya adalah nanas.
Saat ini Indonesia menjadi produsen nanas terbesar ke-9 di dunia dengan produksi 1.39 juta ton per tahun.
Baca Juga: Pengesahannya Belum Dipastikan, Puan Maharani: Jangan Ada Pihak yang Dirugikan dari RUU Ciptaker
Indonesia juga telah mengekspor nanas ke berbagai negara, antara lain Korea Selatan, Spanyol, Arab Saudi, hingga Singapura dan Amerika Serikat (AS).
Daerah penghasil nanas antara lain Lampung Selatan, Lampung Timur, Lampung Tengah, Blitar, dan Kediri.
Produsen nanas terbesar dunia saat ini adalah Kosta Rika. Produksinya mencapai 2.93 juta ton per tahun. Di posisi kedua adalah Brasil, dengan produksi nanas 2.69 juta ton per tahun. Sementara Filipina merupakan negara produsen nanas terbesar ketiga di dunia, produksinya mencapai 2.61 juta ton per tahun.***