Network
PR BEKASI - Dewasa ini, berbagai industri kreatif yang ada di Indonesia semakin menjalar, tidak terkecuali bisnis Kuliner.
Bisnis Kuliner terus berjalan dan berinovasi dengan berbagai terobosannya, salah satunya bisnis ayam geprek.
Seperti yang diketahui, ayam geprek menjadi salah satu olahan yang sangat populer di tengah-tengah masyarakat.
Baca Juga: Kerap Mendapat Teror Mistris, Outlet Ayam Geprek Milik Ruben Onsu Kini Mendapat Kiriman Bangkai Babi
Hal itu terbukti dari beberapa rumah makan yang berkembang pesat dengan menyajikan menu ayam geprek.
Tidak ketinggalan dengan bisnis ayam geprek yang semakin diminati dan banyak menuai sukses.
Renny Rantika, pendiri Ayam Keprabon Express yang terkenal dengan menu ayam geprek, berbagi tips membangun bisnis tersebut.
Baca Juga: Pemkot Bandung Buka Kerja Sama Bisnis, Dorong Produk Lokal Bandung Bisa Tembus Pasar Hong Kong
Berikut ini beberapa tips yang bisa dijadikan sebagai rujukan memulai bisnis ayam geprek, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara:
Perlahan Tapi Pasti
Renny memilih memperkuat pondasi bisnisnya matang terlebih dahulu dengan bersabar dalam setiap proses.
Hal itu dilakukan ketika banyak pelaku usaha lain yang membuka banyak cabang sekaligus.
Baca Juga: Kemenperin dan Kemenkop UKM Dukung TikTok Dorong UKM dan IKM Melalui Pelatihan Bisnis Digital
Dia membutuhkan sekitar setahun untuk mempersiapkan jalur distribusi, standar bahan baku sampai standar karyawan.
Jangan Menyerah
Bisnis ayam geprek ini bukan yang pertama bagi seirang Renny, sejak dulu ia telah mencoba peruntungan di berbagai bisnis.
Renny mengibaratkan 10 jari tangan mewakili kegagalan dalam berbisnis.
Baca Juga: Bank Mandiri Sambut Positif Open Banking API, Berharap Jadi Solusi Perluasan Jaringan Bisnis Mitra
Gigih dan berani bagi Renny adalah kunci keberhasilan dalam berbisnis.
Fokus
Beberapa pelaku bisnis makanan membuat beragam produk sampai membuka perusahaan yang menawarkan makanan yang berbeda dari induknya.
Renny memilih fokus mengembangkan bisnis di Ayam Keprabon sampai akhirnya berinovasi untuk menu Sushi Geprek.
Baca Juga: Pasca Hengkang dari NOAH, Uki Mantap Jajal Bisnis Pakaian Muslim
Kolaborasi
Buka peluang untuk berkolaborasi dengan siapa pun selama bisa memberikan keuntungan atau kemudahan bagi konsumen.
Misalnya, bergabung dengan dompet digital ShopeePay untuk menyediakan pembayaran.
Jangan Merasa Cepat Puas
Masuk ke platform digital bukan berarti berpuas diri karena semua pelaku bisnis juga melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Kritik Proyek Bukit Algoritma, Farid Gaban: Lebih Menonjol Bisnis Properti Ketimbang Bangun Ekosistem Digital
Renny memilih untuk aktif mengikuti kampanye belanja yang diadakan platform pembayaran digital.
Memanusiakan Manusia
Bagi Renny, aset terbesar Ayam Keprabon Express terletak pada sumber daya manusia.
Dia memegang prinsip memanusiakan manusia, seperti merayakan hari ulang tahun hingga memberikan libur tahunan demi kesejahteraan karyawan.
Baca Juga: Pelaku UMKM Sleman Ikuti Pelatihan Bisnis Online, Wabup: Kapasitas Harus Ditingkatkan
Metode ATM
Metode ATM memiliki kepanjangan amati, tiru dan modifikasi.
Ide bisnis Ayam Keprabon muncul ketika Renny berkunjung ke tempat makan dengan menu ayam geprek di Yogyakarta, yang menurut dia kurang maksimal.
Dia pun akhirnya tertarik untuk mengembangkan menu ayam geprek tersebut.***
