Network
PR BEKASI - Saat berbuka puasa dengan minum es memanglah sangat menyegarkan.
Namun, tahukah Anda ternyata minum es saat berbuka puasa tidaklah baik untuk tubuh.
dr. Zaidul Akbar memberikan penjelasan mengenai bahaya minum es saat berbuka puasa.
Berikut adalah penjelasan mengenai efek minum es saat berbuka puasa menurut dr. Zaidul Akbar sebagaimana diberitakan Kabar Lumajang dengan judul "Sering Minum Es saat Buka Puasa? Ternyata Ini Efeknya bagi Tubuh Kata dr. Zaidul Akbar,".
Suhu normal tubuh adalah 37 derajat celsius. Tidak terlalu panas atau terlalu dingin.
Ada kalanya tubuh kita merasa sangat ingin sekali minum air es, apalagi di tengah cuaca ekstrim, saat siang panas menyengat.
Jika tubuh ingin minum air dingin, itu adalah sinyal bahwa ada keringat yang perlu dikeluarkan.
Baca Juga: Kabar Marc Marquez usai Kecelakaan di Mandalika, Siap Berlaga di MotoGP Amerika
Kemauan tubuh seperti ini, tidak boleh serta merta langsung dikabulkan dengan meminum air dingin atau air es.
Jika dituruti, tubuh kita malah seperti ketagihan dan ingin terus meminum air es.
Air terbaik adalah air dengan suhu normal. Kebiasaan minum es akan membuat ginjal tergerus.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Minta Maaf ke Suporter Everton, Ingin Mengundangnya ke Old Trafford
Ginjal akan semakin bermasalah ditambah dengan kebiasaan minum saat makan.
Minum di sela-sela makan akan menimbulkan efek negatif yang luar biasa.
Dokter Zaidul Akbar menyarankan untuk tidak minum saat makan.
Baca Juga: One Piece 1047, Usopp Ternyata Keturunan Norland, Dia Warisi Tekad Joy Boy
"Hal ini akan memperberat saluran pencernaan," ucapnya.
"Minumlah sebelum dan sesudah makan. Beri jarak 15 sampai 30 menit sebelum makan," lanjut dr. Zaidul Akbar.
Itulah efek kebiasaan minum air dingin saat berbuka puasa yang disampaikan dr. Zaidul Akbar. Semoga bermanfaat.***(Laily Fauziah/Kabar Lumajang)
