Mulai Ditinggalkan, Ternyata 5 Mainan Tradisional Indonesia Berikut Bawa Manfaat untuk Si Kecil

- 8 Mei 2022, 19:48 WIB
Ilustrasi congklak, Lima mainan tradisional Indonesia yang mulai ditinggalkan ternyata memiliki banyak manfat untuk si kecil.
Ilustrasi congklak, Lima mainan tradisional Indonesia yang mulai ditinggalkan ternyata memiliki banyak manfat untuk si kecil. /rikadiani1/Pixabay

3. Petak umpet

Permainan ini paling mudah dan seru. Bermain petak umpet bersama anak setidaknya dapat membakar kalori dan menghangatkan hubungan antar orang tua dengan anak.

4. Bola bekel

Permainan ini membutuhkan sebuah bola bekel dan 6 biji bekel atau kuwuk. Bola bekel biasanya berbahan karet. Permainan ini bisa dilakukan lebih dari 2 orang secara bergantian.

Pertama-tama bola dilambungkan sambil menebar biji bekel. Lalu mengambil satu persatu biji bekel sambil melambungkan bola. Setelah berhasil mengambil semua biji tanpa menjatuhkan bola ataupun biji yang sudah terambil, pemain kembali melambungkan bola dan menebar semua biji.

Baca Juga: 5 Pertarungan Epic Next Nakama Luffy Marco The Phoenix di One Piece, Salah Satunya Melawan Admiral Akainu

Kemudian mengambil dua biji setiap kali melambungkan bola. Pemain akan meraup jumlah biji sesuai dengan tingkatannya. Jika pemain menjatuhkan bola, maka ia kalah dan harus memberikan kesempatan kepada lawan main. Selain menyenangkan, permainan ini dapat melatih konsentrasi dan motorik halus.

5. Layangan

Ajak anak membuat layangan sendiri. Berikan ide untuk menggambar cita-citanya pada layangan tersebut. Selain melatih kreatifitas, anak juga dapat mengutarakan keinginannya.

Zaman sekarang memang agak sulit menemukan lokasi untuk menerbangkan layang-layang. Alun-alun, taman kota atau pedesaan mungkin dapat menjadi pilihan untuk menerbangkan layang-layang sambil rekreasi keluarga.

Halaman:

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Serang News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x