Pakai Masker Sembarangan Bisa Tidak Optimal Cegah Covid-19, Berikut Contoh Pemakaian yang Salah

- 10 September 2020, 18:40 WIB
:ILUSTRASI Masker.* /Pixabay/vperemencom/
:ILUSTRASI Masker.* /Pixabay/vperemencom/ /

 

PR BEKASI - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) akan kembali diterapkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pada 14 September 2020.

Untuk itu, dirasa sangat penting kita mengetahui bahwa penggunaan masker merupakan hal yang wajib dilakukan oleh semua orang tanpa terkecuali.

Hal ini pun menjadi salah satu protokol kesehatan yang wajib dilakukan oleh siapapun dan di manapun.

Baca Juga: Bekerja Sama dengan Beberapa Radio, Pemkot Bekasi Lakukan Penyebarluasan Informasi secara On Air

Tetapi, siapa sangka jika masih banyak orang yang tidak mau menggunakan masker secara tertib, sejumlah orang juga kerap menggunakan masker secara sembarangan sehingga tidak optimal.

Sementara ada dari mereka yang tertib menggunakan masker, kesalahan dalam penggunaannya juga bisa berdampak tidak optimal.

Dilansir Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RRI, berikut sejumlah kesalahan yang rentan dilakukan seseorang terkait menggunakan masker.

Baca Juga: Ketua Karang Taruna Kecamatan Bojongmangu Apresiasi Kinerja Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Bekasi

Gunakan masker dengan ukuran tidak pas

Banyak orang menggunakan masker dengan ukuran yang tidak benar-benar tepat terutama pada anak-anak.

Masker yang terlalu kecil bisa membuat banyak bagian wajah tetap terpapar sedangkan ukuran terlalu besar bisa terlalu longgar dan mudah terbuka.

Selain itu, pastikan juga agar masker tidak terlalu ketat karena bisa membuatmu kesulitan bernapas.

Baca Juga: Polisi Sudah Kantongi Identitas Jenazah yang Ditemukan Mengambang di Kali Ciliwung

Namun pastikan juga tidak terlalu besar agar bisa berada pada posisi yang tepat di wajah terutama menutupi hidung, mulut, dan dagu.

Menyentuh dan menggeser masker

Penggunaan masker merupakan hal yang dilakukan untuk mencegah penyebaran infeksi dari dan ke orang lain.

Jika anda kerap mencopot, menyentuh, atau menggeser masker, manfaat dari masker ini tidak bakal optimal, menutup wajah dengan rapat dan sempurna bisa membatasi masuknya virus.

Baca Juga: Airlangga Hartarto Targetkan Indonesia Dapat 290 Juta Vaksin Tahun Depan Melalui 10 Sumber

Sering menyentuh atau menggeser masker juga bisa membahayakanmu terutama jika di bagian depan masker ada virus yang menempel.

Tidak mencuci tangan terlebih dahulu

Sebelum menggunakan masker, kamu perlu mencuci tangan dengan benar, cuci tangan dengan sabun hingga bersih atau kamu juga bisa menggunakan hand sanitizer.

Hal ini sangat penting kamu lakukan terutama jika kamu sempat mencopot masker pada saat keluar rumah.

Baca Juga: Kuota Gratis 50GB untuk Mahasiswa dan Dosen Mulai Dibagi 15 September 2020, Ini Syarat dan Caranya

Tidak mencuci masker kain

Masker kain perlu diganti dan dicuci secara berkala terutama setiap kali dipakai, anda bisa mencucinya di mesin cuci bersama pakaian atau dicuci secara manual menggunakan tangan.

Disarankan untuk menggunakan air hangat atau juga pemutih untuk membunuh virus yang mungkin menempel, setelah itu keringkan di bawah sinar matahari untuk mencegah munculnya bakteri.

Baca Juga: Ekosistem Bisa Terganggu, WWF: Populasi Satwa Liar Turun 68 Persen Sejak 1970

Menggunakan kembali masker sekali pakai

Selain masker kain, anda juga bisa menggunakan masker sekali pakai untuk digunakan, hanya saja pastikan untuk tidak menggunakan masker medis berulang kali.

Ketika digunakan, kualitas masker ini bakal menurun, menggunakannya berkali-kali bisa membuat fungsi perlindungan dari masker ini tidak berjalan secara sempurna.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x