Mereka menemukan banyak dari masker N95 yang tidak aman dan justru lebih mudah menyebarkan COVID-19.
Mereka menemukan banyak dari masker N95 yang tidak aman dan justru lebih mudah menyebarkan COVID-19.
“Kami menyarankan staf medis untuk melakukan lebih banyak penyelidikan sebelum membeli masker non-buatan AS atau bersertifikat dan kami juga dapat membantu mereka jika diperlukan,” ujarnya.
ECRI mengatakan, karena kekurangan alat pelindung diri (APD) pada awal pandemi, staf medis AS terpaksa beralih ke masker N95 buatan Tiongkok.
Meskipun produksi alat pelindung diri di AS telah meningkat dengan dukungan pihak berwenang. Namun demikian, pasokannya masih terbatas sehingga pemasok terus membeli masker KN95 impor yang tidak memenuhi standar AS.***
Editor: M Bayu Pratama
Sumber: RRI