PIKIRAN RAKYAT - Setiap pasangan tentunya menginginkan bisa hidup bersama belahan jiwanya hingga maut memisahkan.
Hal tersebut pun dialami oleh pasangan yang telah menikah selama 60 tahun ini.
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari The Sun, pasangan suami istri asal Inggris Bryn dan Pat Howells meninggal setelah terinfeksi Virus Corona hanya berselang beberapa jam satu sama lain.
Baca Juga: Tidak Hanya TVRI, RRI Siarkan Dialog Emosional Guru dan Murid
Kisah cinta sehidup semati itu menggunakan ventilator di bangsal rumah sakit yang sama ketika mereka menghembuskan napas terakhirnya pada Senin, 13 April 2020 lalu.
Kedua pasangan tersebut diketahui berasal dari Lembah Rhondda, di Wales, telah terpapar virus corona meskipun dalam isolasi mandiri selama 4 pekan.
Pat Howells (80), mulai merasa tidak sehat pada Sabtu, 4 April 2020 sedangkan Bryn (86), mulai mengalami gejala yang serupa tak lama setelah itu.
Baca Juga: Kemenag Akan Gelar Sidang Isbat Online Kamis Depan, Simak Mekanismenya
Pasangan tersebut sebelumnya mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Royal Glamorgan di Llantrisant, Wales Selatan Kamis, 9 April 2020 dan dinyatakan positif virus corona.
Mereka meninggal dunia di bangsal yang sama pada Senin, 13 April 2020 hanya beberda 17 jam, dengan Pat Howells meninggal pada jam 02.00 waktu Wales, dan Bryn pada jam 19.00 waktu Wales.
Sebelumnya, pasangan Howells mendapatkan kartu dari sang Ratu, tepatnya 5 bulan yang lalu.
Baca Juga: Ma'ruf Amin Pimpin Tahrib Ramadan dan Indonesia Berzikir Nanti Malam
Bukan hanya itu saja, Ratu Elizabeth II memberikan selamat kepada mereka pada ulang tahun pernikahan diamond mereka.
Setelah mendengar kabar meninggalnya pasangan itu, keluarga mereka merasakan duka yang mendalam serta terharu karena melihat keduanya meninggal di hari yang sama.
Elliot yang merupakan cucu mereka mengatakan bahwa telah mengikhlaskan dengan kepergian mereka.
Baca Juga: Kenali Kebiasaan Buruk yang Bisa Memicu Penyakit Paru-paru
"Nanny (Pat Howells), terutama sangat baik. Kami selalu mengatakan dia masih sangat muda di usianya ke-80," kata Elliot.
Lebih lanjut, Elliot mengatakan bahwa kabar tersebut tidak terduga, pasalnya ia baru saja berbincang dengan neneknya lebih dari seminggu yang lalu.
"Ketika dia pertama kali mulai merasa sakit, dia mengira itu karena dia sedikit berlebihan," ucapnya.
Baca Juga: Bosan karena Lockdown Virus Corona, Warga Nigeria Lakukan Olahraga Bersama di Jalan
Ketika kedua pasangan itu dirawat di rumah sakit, pihak keluarga tidak diberikan izin untuk menjenguknya.
Elliot pun memuji dokter serta perawat yang telah dengan sangat baik selalu memberikan kabar mengenai perkembangan dari kakek dan neneknya itu.
"Sangat memilukan bahwa kami tidak dapat melihat mereka di rumah sakit, tetapi dokter dan perawat serta semua orang di rumah sakit sangat cerdas," ujarnya.
Baca Juga: Masih Nongkrong di Restoran, Sejumlah Anak Muda Anggap Kebijakan Pemerintah Adalah Konyol
Keduanya kini telah meninggal empat orang anak, 11 cucu, dan 12 cicit, ditambah dua lainnya masih dalam kandungan.
"Rumah mereka memiliki pintu terbuka dan rumah mereka penuh cinta. Mereka sangat bangga dengan keluarga mereka dan kami senang merayakan ulang tahun 'diamond' mereka yang dirayakan beberapa bulan yang lalu," sebut Elliot.
Elliot pun mengungkakan bahwa sang nenek sangat senang pada saat menerima kartu dari Ratu Elizabeth II.
Baca Juga: Seandainya Liga Premier Inggris Dilanjutkan, Hal Ini yang Buat Pelatih West Ham Khawatir
"Kami hanya ingin meminta agar orang-orang tetap di rumah, dan sangat berhati-hati terhadap apa pun yang masuk ke rumah," lanjutnya.
"Pastikan kamu membasmi kuman apa saja, dan bersihkan permukaannya. Kita harus sangat berhati-hati." ungkapnya.***