Mengaku Dirinya Vampir di Dunia Nyata, Lilith Vampyre: Aku Minum Darah Manusia dan Hidup 600 Tahun

25 Juni 2020, 11:44 WIB
Lilith Vampyre /Jam Press

PR BEKASI - Biasanya selama ini kita hanya mendengar vampir hanya di cerita-cerita komik dan film saja.

Namun pernahkan Anda melihat vampir di kehidupan nyata?

Dalam film, vampir identik dengan penampilan yang tampan atau cantik, tidak suka kena sinar matahari, serta bisa hidup ratusan tahun.

Baca Juga: Krisis Virus Corona, WHO Sebut Dunia Kekurangan Oksigen karena Kasus Semakin Banyak

Terbaru, seorang perempuan asal London, Inggris mengaku dirinya adalah seorang vampir.

Dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Daily Star pada Kamis, 25 Juni 2020 wanita bernama Lilith Vampyre ini pun mengaku tidak suka matahari dan sudah hidup ratusan tahun.

Lilith atau yang dikenal dengan nama Dame of Darkness, mengklaim jika dirinya adalah vampir di dunia nyata.

Baca Juga: Noam Chomsky Sebut Donald Trump Adalah Penjahat Terburuk dalam Sejarah

Lilith menyebutkan jika dia sudah hidup selama 600 tahun supernatural meski umur manusianya baru 27 tahun.

Dia mengaku telah menghabiskan waktu menghindari sinar matahari dan meminum darah manusia di masa lalu.

"Aku bisa pergi keluar dan berfungsi di siang hari meski aku memilih menghindari cahaya matahari langsung karena itu membuatku lelah. Aku merasa paling baik setelah matahari terbenam," kata Lilith.

Baca Juga: Ditengah Tekanan Peningkatan Kasus Virus Corona, IHSG dan Rupiah Dibuka Bervariasi

Lilith mulai mengaku bahwa dirinya adalah seorang vampir sejak menonton film Dracula di umur 18 tahun.

Saya pertama kali diperkenalkan dengan gaya hidup setelah menonton Dracula, sebagai seorang anak saya menjadi terpesona dengan makhluk misterius ini,” ujarnya.

"Aku suka segala sesuatu yang berbau vampir, dan rasa suka itu mendorongku untuk mengetahui orang lain yang mirip sepertiku, baik di dunia maya maupun dunia nyata,” imbuhnya.

Baca Juga: 66 Persen Orang Australia Tak Percaya Kemampuan Jokowi Tangani Masalah Global

Meski dirinya memiliki pekerjaan normal sebagai manusia, Lilith akan menggunakan waktu luangnya untuk hidup sebagai vampir.

"Aku akan berkata aku menjadi vampir di umur 18, meski aku belum sadar penuh saat itu, tapi aku sekarang sudah menyadarinya," lanjutnya.

Ketika orang-orang mulai mengeksplorasi sisi vampirnya, dia kemudian bereksperimen dengan meminum darah layaknya vampir di film-film.

Baca Juga: Tingginya Stok Persediaan di AS dan Tekanan Gelombang Kedua Virus Corona, Harga Minyak Dunia Anjlok

Alih-alih mengenakan sepasang taring dan menggigit leher korban, ia melakukan ritual ini dengan persetujuan orang lain di komunitasnya

"Aku meminum darah manusia karena penasaran, dan rasanya seperti logam, mirip tembaga. Meskipun rasanya bisa berbeda-beda," ucap Lilith.

"Kami membuat sayatan kecil di kulit, dan meminumnya dari sana. Mereka adalah teman dekat atau orang-orang yang tertarik dengan gaya hidup ini," jelasnya.

Baca Juga: Cek Fakta: DKI Jakarta Dikabarkan Kembali Masuk Zona Merah

Sementara beberapa orang mungkin akan mengaitkan ritual ini dengan hal-hal jahat atau kegelapan, sebaliknya, Lilith percaya vampir dapat berbuat baik.

"Aku merasa jika menjadi vampir membuatku bebas dan percaya diri, dan aku suka nuansa misterius yang ada,” katanya.

“Gaya hidup sebagian besar terdiri dari bersosialisasi dengan vampir lain dan menghadiri acara dan klub bersama. Saya juga senang membaca buku tentang itu, menonton film, dan berdandan,” tuturnya.

Baca Juga: CFD Thamrin-Sudirman Ditiadakan karena Ada Warga Reaktif dan Menuai Kritikan

Hingga kini, Lilith Vampyre memiliki lebih dari 150.000 pengikut di Instagram.

Meski punya gaya hidup yang tak biasa, Lilith mengaku menerima pujian dari mereka.

Selain itu, Lilith juga menyebutkan bahwa keluarganya sudah terbiasa dan menerima gaya hidupnya sebagai seorang vampir.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Daily Star

Tags

Terkini

Terpopuler