Wartawan Senior Alwi Shahab Meninggal Dunia, Erick Thohir: Sosok yang Loyal pada Pekerjaan

18 September 2020, 08:55 WIB
Wartawan senior, Alwi Shahab yang pernah berkecimpung di Antara dan Republika meninggal dunia pada Kamis, 17 September 2020. /Antara

PR BEKASI - Wartawan senior sekaligus penulis sejarah Betawi, Alwi Shahab meninggal dunia pada usia 84 tahun pada Kamis, 17 September 2020 pukul 3.00 WIB di kediamannya di Condet, Jakarta Timur.

Alwi Shahab telah menjalani profesinya sebagai seorang wartawan selama lebih dari 40 tahun. Kariernya dimulai tahun 1960 sebagai wartawan kantor berita Arabian Press Board di Jakarta.

Karena asli Jakarta, dirinya juga sangat mengenal dengan baik setiap sudut kota Jakarta yang dulu disebut dengan Batavia.

Hal tersebut tampak dari beragam karya tulisannya yang selalu membahas cerita-cerita menarik semasa penjajahan Belanda hingga kemerdekaan Indonesia.

Baca Juga: Sering Sebabkan Kecelakaan, Daihatsu Beri Panduan Penggunaan Transmisi Otomatis

Mengetahui kabar berpulangnya wartawan senior tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Alwi Shahab atau yang akrab disapa Abah Alwi.

Erick mengenang almarhum sebagai sosok yang memiliki dedikasi tinggi pada pekerjaannya dan juga sosok yang berkepribadian baik.

"Innaillahi wa innailahi rajiun. Telah berpulang salah satu wartawan senior Republika Alwi Shahab yang memiliki dedikasi tinggi, berkepribadian baik, dan loyalitas kepada pekerjaan yang luar biasa," kata Erick Thohir dalam keterangannya di Jakarta, Kamis 17 September 2020, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Erick Thohir menyampaikan, meninggalnya Abah Alwi merupakan kehilangan besar bagi keluarga besar Republika khususnya dan dunia jurnalistik kehilangan salah satu wartawan terbaiknya.

Baca Juga: Sangat Kesal, Donald Trump: Saya Hampir Saja Bunuh Presiden Suriah Tahun 2017

Erick Thohir berdoa semoga Abah Alwi husnul khatimah, diampuni dosa-dosanya, dimaafkan kesalahannya, dilapangkan kuburnya, dan dimudahkan jalannya menuju surga.

"Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan ketabahan dan kesabaran. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Abah Alwi dan keluarga besar. Selamat jalan Abah," ucap Erick.

Diketahui, Abah Alwi juga pernah menjadi wartawan Kantor Berita Antara sejak Agustus 1963.

Dirinya memulai karier menjadi reporter kota, kepolisian, parlemen hingga ekonomi. Kemudian Alwi Shahab pindah menjadi wartawan Istana periode 1969-1978. 

Baca Juga: Tunjukan Tren Meningkat, Menperin Optimis Industri Otomotif Meningkat di Semester II 2020

Setelah pensiun dari Antara pada 1993, Abah Alwi bergabung dengan Harian Umum Republika.

Di Republika, Abah Alwi mulai menulis artikel tentang sejarah Kota Jakarta, baik dalam bentuk tulisan lepas maupun berbagai rubrik.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler