Viral Sosok Pengusaha Sukses Rela Terjun ke Sawah demi Antarkan Jenazah Sahabatnya Sejak Kecil

- 29 Desember 2020, 07:19 WIB
Ilustrasi persahabatan.
Ilustrasi persahabatan. /Pixabay/pixabay

PR BEKASI - Menjalin persahabatan yang sangat dekat menjadi harapan bagi sebagian besar orang. Memang tak mudah mempunyai sahabat yang benar-benar mengerti tentang diri masing-masing.

Namun ada sebagian orang yang beruntung mendapatkan sahabat seperti itu.

Seperti yang dilakukan oleh Hafiz Mahammad. Sosoknya yang sempat viral usai rela membatalkan pekerjaan demi mengantarkan sahabatnya yang menderita stroke untuk memeriksakan ke dokter.

Persahabatan yang mereka pupuk sejak kecil begitu terlihat sampai sahabatnya ini harus kembali pada Sang Pencipta.

Baca Juga: Dukung Penuh Usulan PSI Naikkan Dana Bantuan Politik, Refly Harun: Supaya Mereka Tidak Jadi 'Garong'

Tak dapat dipungkiri, derai air mata terus mengalir. Hafiz berusaha menepati janji untuk setia menemani, baik suka maupun duka.

Begitu pula di saat-saat terakhirnya, Hafiz meminta untuk mengantar jenazah dan ikut menguburkannya.

Semasa kecil Hafiz bersama tiga temannya menjadi empat sekawan yang gemar bermain di sungai.

Mereka berjanji untuk saling membantu. Hafiz tak menyangka bahwa sahabatnya tersebut mengalami stroke dan sakit lain yang diderita cukup lama.

Baca Juga: Viral! Beredar Rekaman Suara PSI Minta Kenaikan Dana Bantuan Politik, Begini Jawaban Kesbangpol DKI

Kini sahabatnya tersebut telah tutup usia. Sahabatnya tersebut dikenal sebagai sosok yang selama ini diakui Hafiz, selalu mendoakan dan menenangkan dirinya.

"Sahabat yg baik dan selalu membantu. Sekarang berada dalam kain kafan dan saya hanya mampu berjabat tangan dengan menyentuh kain kafan itu. Dengan tangannya dia yg selalu mendoakan saya," tulisnya dalam keterangan video YouTube RCTI Infotainment.

Sejak sahabatnya divonis stroke dan mengalami beberapa sakit lain, peran Hafiz begitu besar. Ia yang membantu biaya pengobatan hingga membelikannya kursi roda otomatis.

Demi menjaga perasaan Hafiz dan sang sahabat, keluarga sengaja menunggu. Mereka akan menguburkan jika Hafiz telah sampai di Kelantan, Malaysia.

"Keluarga sahabat semua menunggu saya sampai untuk menguruskan jenazah. Waktu di Bandara, air mata saya menetes. Rindu dan cinta sangat dekat sahabat saya." ungkapanya.

Tak dapat dipungkiri, kehilangan orang terdekat akan membawa duka mendalam. Hingga Hafiz yang awalnya terlihat tegar, pada takbir kedua pecah sudah tangisnya. Ia tak sanggup menahan derai air mata harus berpisah dengan sahabat sejatinya.

Hafiz menambahkan, "Takbir pertama saya kuat, takbir seterusnya, saya mulai menangis, badan saya menggigil dan suara saya tak dapat tahan lagi menangis."

Tak tanggung-tanggung, Hafiz meminta langsung untuk menjadi sopir mobil pengantar jenazah. Dia ingin terjun langsung demi sang sahabat.

Demi menepati janji, Hafiz berusaha untuk selalu ada. Keberadaannya semenjak sang sahabat sakit, sampai waktunya tiba dijemput oleh Tuhan. Hafiz sangat ingin sahabatnya itu yang akan memabantu dirinya masuk surga.

"Aku sudah laksanakan janji aku dekat denganmu sebagai sahabat. Dari sakit sampai meninggal, aku ada denganmu. Sebab apa? Sebab aku tahu kamu seperti apa, dan kamu tahu aku, betul-betul ingin menjadi sahabat dunia akhirat," tuturnya.

Tanpa pikir panjang, Hafiz memberanikan diri untuk terbang ke Kelantan, negara bagian Malaysia. Saking jauhnya, dia harus menembus kebun dan sawah panjang yang jauh dari keramaian.

Meski kini Hafiz sudah bergelimang harta sebagai pengusaha kenamaan di Kuala Lumpur, Malaysia, tapi tak membuat dirinya lupa daratan. Sosoknya masih rendah hati dan dermawan.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: rcti infotainment


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x