Mengerikan! Washington Berlakukan 'Lockdown Semu' Saat Hari Pelantikan Joe Biden

- 15 Januari 2021, 16:12 WIB
Tim gabungan Amerika Serikat lakukan penjagaan di sekitar US Capitol jelang pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden.
Tim gabungan Amerika Serikat lakukan penjagaan di sekitar US Capitol jelang pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat, Joe Biden. /The New York Times

PR BEKASI - Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden akan segera dilantik pada 20 Januari 2021 nanti. Pemerintah AS pun bergerak untuk melakukan berbagai persiapan.

Salah satu hal yang dipersiapkan oleh pemerintah AS adalah masalah keamanan selama proses pelantikan. Hal tersebut mengingat potensi kerusuhan di hari pelantikan nanti yang bisa saja terjadi.

Kerusuhan US Capitol beberapa waktu lalu sebagai bukti dan akhirnya ditanggapi serius oleh berbagai pihak. Beberapa bisnis di sana, misalnya, sudah memutuskan untuk tutup dulu di hari pelantikan.

Baca Juga: Listyo Sigit Calon Tunggal Pilihan Jokowi, Idham Azis: Waktu Tak Ikuti Jalan yang Dibuat Manusia 

Di kawasan US Capitol, tempat pelantikan akan digelar, wilayah yang dijaga pagar pembatas diperluas aparat setempat hingga Pengadilan Mahkamah dan Perpustakaan Kongres AS. Alhasil, di hari pelantikan, situasi Washington akan menyerupai lockdown.

"Kami jelas bersiap-siap untuk potensi (kerusuhan) tersebut, baik pada akhir pekan ini ataupun di hari pelantikan nanti," kata anggota Parlemen Amerika dan mantan agen CIA, Abigail Spanberger, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Channel News Asia pada Jumat, 15 Januari 2021.

Sebelumnya, sejumlah lembaga penegak hukum federal mengingatkan warga Amerika untuk berhati-hati menjelang pelantikan Joe Biden pada Rabu pekan depan, 20 Januari 2021.

Sebab, berdasarkan laporan intelijen yang diterima, mulai muncul indikasi kelompok ekstremis yang akan membuat onar di 50 negara bagian.

Baca Juga: Tiba-Tiba ‘Sanjung’ Habib Rizieq karena Hal Ini, Ferdinand Hutahaean: Tumben, Agak Bener Sedikit 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x