Dipenuhi Lalat, Kecoak, dan Tikus Pabrik Bakso Ikan dan Babi di Malaysia Ditutup

- 8 Februari 2021, 19:59 WIB
Kecoa dan lalat ditemukan di tempat pengolahan makanan non-muslim di Malaysia.
Kecoa dan lalat ditemukan di tempat pengolahan makanan non-muslim di Malaysia. /Harian Metro & Penang Kini/

PR BEKASI – Sebuah Pabrik pengolahan bakso ikan, babi, dan makanan beku untuk nonmuslim di Penang, Malaysia resmi ditutup setelah berulang kali diperingatkan karena memiliki tempat yang tidak layak.

Tempat pengolahan itu dinilai sangat menjijikan oleh Badan Keamanan dan Mutu Pangan (BKKM) Departemen Kesehatan Negeri Penang (JKNPP).

Lokasi tempat pengolahan bakso Ikan dan babi itu bertempat di jalan Datuk Haji Ahmad Badawi akhirnya digerebek pada Senin, 8 Februari 2021.

Baca Juga: Sambut Hari Pers Nasional 2021, Menkominfo: Fungsi Utama Pers Adalah Cerdaskan Kehidupan Bangsa

Selama penggerebekan yang dilakukan pada pukul 10 pagi, hasil inspeksi menemukan bahwa tingkat kebersihan pabrik sangat menjijikkan.

Diketahui saat mengolah makanan mereka meletakkannya di atas lantai sehingga penuh dengan lalat dan kecoak serta ditemukan kotoran tikus di sela-sela peralatan yang digunakan.

Petugas Kesehatan BKKM JKNPP Mohd Wazir Khalid mengatakan, meski produknya dipasarkan untuk nonmuslim, namun pihaknya tetap mengutamakan aspek kebersihan agar tidak ada keracunan makanan.

Baca Juga: Usai Terapkan Jam Malam di Tempat Hiburan Rakun Mulai Terlihat Berkeliaran di Osaka, Jepang

"Tahun lalu kami memberikan peringatan dan nasehat kepada pemilik pabrik ini, namun tidak dihiraukan dan tidak ada perbaikan, bahkan para pekerja tidak melakukan suntik tifus," katanya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari World of Buzz, Senin, 8 Februari 2021.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: World Of Buzz


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x