Antisipasi Serangan China, Taiwan Nyatakan Siap Tabuh Genderang Perang jika Diperlukan

- 7 April 2021, 14:50 WIB
Menlu Taiwan mengatakan mereka akan berjuang sampai akhir jika Tiongkok lancarkan serangan, Rabu, 7 April 2021.
Menlu Taiwan mengatakan mereka akan berjuang sampai akhir jika Tiongkok lancarkan serangan, Rabu, 7 April 2021. /Reuters/Ann Wang/

Joseph Wu mengatakan, dari pemahamannya yang terbatas mengenai para pembuat keputusan di Amerika yang mengamati perkembangan di wilayah tersebut.

"Mereka dengan jelas melihat bahaya kemungkinan Tiongkok akan melancarkan serangan terhadap Taiiwan," ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 7 April 2021.

Dia mengatakan kalau mereka siap membela diri tanpa pertanyaan dan akan berperang jika itu memang diperlukan.

"Kami akan berperang jika kami perlu berperang. Dan jika kita perlu mempertahankan diri kita sendiri sampai hari terakhir kita akan membela diri kita sendiri sampai hari terakhir," jelas Joseph Wu.

Washington, selaku pendukung dan pemasok senjata internasional terpenting Taiwan, telah mendorong Taipei untuk memodernisasi militernya.

Dengan hal itu, diharapkan dapat menjadi 'landak', yang sulit diserang oleh Tiongkok.

Wu mengatakan mereka bertekad untuk meningkatkan kemampuan militer mereka dan membelanjakan lebih banyak untuk pertahanan.

"Pertahanan Taiwan adalah tanggung jawab kami. Kami akan mencoba segala cara yang kami bisa untuk meningkatkan kemampuan pertahanan kami," ucapnya.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengatakan pada acara terpisah, mereka akan menjalankan delapan hari permainan perang berbantuan komputer bulan ini dari serangan Tiongkok terhadap Taiwan.

Mereka akan membentuk fase pertama dari permainan perang tahunan terbesar Taiwan, yakni latihan Han Kuang.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x