Raja Salman Telepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Kutuk Agresi Israel di Jalur Gaza

- 22 Mei 2021, 10:42 WIB
 Raja Arab Saudi Salman mengutuk agresi militer di Israel terhadap warga di jalur Gaza saat menelepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas.
Raja Arab Saudi Salman mengutuk agresi militer di Israel terhadap warga di jalur Gaza saat menelepon Presiden Palestina Mahmoud Abbas. /Instagram/hrhpsauds


PR BEKASI – Raja Arab Saudi, Raja Salman mengutuk apa yang disebutnya sebagai agresi Israel di Yerusalem dan jalur Gaza selama percakapan telepon dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Jumat, 21 Mei 2021.

Raja Salman juga mengatakan bahwa kerajaan akan terus merangkul semua pihak untuk menekan pemerintah pendudukan Israel sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Sabtu, 22 Mei 2021.

Arab Saudi pada Jumat pagi menyambut deklarasi gencatan senjata di Jalur Gaza sekaligus mengapresiasi upaya mediasi oleh Mesir dan internasional, demikian Kantor Berita SPA, mengutip pernyataan Kementerian Luar Negeri, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Sabtu, 22 Mei 2021.

Pernyataan itu menegaskan lagi upaya berkelanjutan kerajaan dengan para sekutu untuk mencapai sebuah resolusi.

Baca Juga: Bulan Ramadhan, Raja Salman Hadiahkan Ribuan Porsi Makanan untuk Indonesia

Upaya Mesir untuk menengahi gencatan senjata antara Israel dan Palestina berlaku pada Jumat dini hari.

Aljazeera melaporkan gencatan senjata dilakukan setelah 11 hari pertempuran yang menewaskan 232 warga Palestina di Gaza dan 12 orang di Israel.

Hamas, kelompok yang memerintah Gaza, dan kelompok bersenjata Jihad Islam Palestina (PIJ) mengkonfirmasi gencatan senjata "timbal balik dan tanpa syarat" dalam sebuah pernyataan dan mengatakan akan dimulai pada pukul 2 pagi pada hari Jumat.

Perkembangan itu terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran global tentang pertumpahan darah, dengan Presiden AS Joe Biden mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk mengupayakan de-eskalasi, dan tawaran mediasi oleh Mesir, Qatar dan PBB.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: REUTERS Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x