"Tindakan pembunuhan massal yang dilakukan terhadap Muslim, terhadap warga London dan berakar pada kebencian yang tak terkatakan," tutur dia.
Dilansir PikiranRakyat-Bekasi.com dari The New York Times, insiden tabrakan itu terjadi di London, Kanada pada musim panas tahun ini.
Menurut keterangan polisi, truk pick-up berwarna hitam melaju dengan kecepatan tinggi dan menabrak satu keluarga yang tengah berdiri di trotoar.
Sebelum menabrak, pengemudi truk pick-up itu sempat melanggar lalu lintas dengan melewati sejumlah lampu merah.
Tersangka yang diketahui bernama Nathaniel Veltman ini baru berusia 20 tahun, dan dikenal sebagai sosok yang membenci Muslim.
Baca Juga: Nyaris Dibakar Massa, 3 Penipu Bermodus COD Ini Mencoba Kabur hingga Tabrak 10 Orang
Dia kini didakwa dengan empat tuduhan, yakni tuduhan pembunuhan tingkat pertama, atau direncanakan, dan satu tuduhan percobaan pembunuhan.
Selain itu, pihak kepolisian saat ini tengah berkonsultasi dengan jaksa agung dan pihak otoritas terkait mengenai kemungkinan adanya tuduhan terorisme.***