Jelang Pertemuan dengan Joe Biden, Putin: Hubungan Rusia-AS Sedang Berada di Titik Terendah

- 12 Juni 2021, 13:33 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) mengatakan saat ini hubungan negaranya dan Amerika Serikat (AS) sedang berada dalam titik terendah dalam beberapa tahun terakhir menjelang pertemuan dengan Presiden Joe Biden (kiri).
Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) mengatakan saat ini hubungan negaranya dan Amerika Serikat (AS) sedang berada dalam titik terendah dalam beberapa tahun terakhir menjelang pertemuan dengan Presiden Joe Biden (kiri). /Al Jazeera


PR BEKASI – Menjelang pertemuan dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden pada Rabu, 16 Juni mendatang, Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan saat ini hubungan kedua negara sedang berada pada titik terendah.

Hal tersebut dikatakan oleh Vladimir Putin dalam wawancara bersama NBC News pada Jumat, 11 Juni 2021.

“Kami memiliki hubungan bilateral yang telah memburuk ke titik terendah dalam beberapa tahun terakhir,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazeera pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Vladimir Putin dan Joe Biden diketahui akan mengadakan pertemuan di Jenewa, Swiss empat hari mendatang.

Baca Juga: Ancam Negara Lain, Vladimir Putin Sebut AS Ikuti Jejak Uni Soviet

Saat ditemui di Inggris saat kunjungan luar negeri pertamanya sebagai Presiden AS, Rabu, 9 Juni 2021, Dirinya memperingatkan Vladimir Putin bahwa dia akan mengirim pesan yang jelas kepadanya selama pertemuan mereka.

“Kami tidak mencari konflik dengan Rusia. Kami menginginkan hubungan yang stabil dan dapat diprediksi tetapi sudah jelas AS akan merespons dengan cara yang kuat dan bermakna jika pemerintah Rusia terlibat dalam kegiatan berbahaya,” katanya.

Pertemuan langsung pertama para pemimpin itu terjadi ketika hubungan antara AS dan Rusia memanas karena beberapa masalah.

Termasuk dugaan serangan siber Rusia terhadap AS dan penahanan Alexei Navalny, seorang kritikus Vladimir Putin.

Baca Juga: Sebut Putin Diktator Komunis Brutal, Senator AS: Saya Benci Komunis Seumur Hidup

Dalam wawancara dengan NBC News, Vladimir Putin memuji mantan Presiden AS Donald Trump sebagai individu yang luar biasa dan berbakat.

“Bahkan sekarang, saya percaya bahwa Donald Trump adalah individu yang luar biasa, individu yang berbakat, jika tidak, dia tidak akan menjadi presiden AS,” kata Vladimir Putin.

Dirinya juga menyebut pemerintahan Joe Biden dengan Donald Trump memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

“Itu adalah tipe orang yang berbeda, dan itu adalah harapan besar saya bahwa ya, ada beberapa keuntungan, beberapa kerugian, tetapi tidak akan ada gerakan berbasis impuls, atas nama presiden AS yang sedang menjabat,” katanya.

Baca Juga: Tertawa Saat Ditanya Perang Dunia III, Putin Singgung Einstein: Mungkin Akhir Peradaban Modern

Para pejabat AS melihat pertemuan tatap muka minggu depan antara Vladimir Putin dan Joe Biden sebagai kesempatan untuk memiringkan hubungan dari apa yang mereka pandang sebagai tawaran menjilat mantan Donald Trump kepada Vladimir Putin.

Para pejabat Rusia mengatakan mereka menganggap KTT itu sebagai kesempatan untuk mendengar langsung dari Joe Biden setelah apa yang dikatakan oleh satu sumber yang dekat dengan pemerintah Rusia adalah pesan yang beragam dari pemerintah AS .

Ditanya oleh NBC News tentang Joe Biden yang menyebutnya sebagai pembunuh dalam sebuah wawancara pada bulan Maret, Vladimir Putin mengatakan dia telah mendengar lusinan tuduhan semacam itu.

“Ini sama sekali bukan sesuatu yang saya khawatirkan, saya sudah sering mendapatkan tuduhan seperti itu,” katanya.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x