PR BEKASI - India sempat mengalami gelombang pandemi Covid-19 pada beberapa waktu lalu.
Sementara itu, varian Delta Covid-19 dari India disebut telah menyebar ke seluruh dunia.
Kepala Penelitian WHO, Soumya Swaminathan mengungkapkan hal tersebut.
Soumya Swaminathan menyampaikan hal itu berdasarkan laporan peningkatan kasus varian Delta di berbagai negara.
Beberapa negara yang dimaksud di antaranya adalah Inggris, Jerman, dan Rusia.
"Varian Delta dalam proses menjadi varian yang dominan di level global karena mudah menyebar," kata Soumya Swaminathan, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters, Sabtu, 19 Juni 2021.
Tak hanya itu, ternyata pernyataan Swaminathan didukung oleh CureVac, perusahaan farmasi asal Jerman, yang vaksinnya gagal lolos uji klinis WHO.
Menurut laporan CureVac, setidaknya ada 13 varian Covid-19 yang mereka temukan selama penelitian.