"Kami mohon maaf kepada para pengunjung yang merasa tidak nyaman dengan pameran ini," sambungnya.
Pada bagian depan ruang pameran, terpampang pelang bertuliskan karakter Hanzi.
Tulisan tersebut pun memiliki arti makna sama dengan 'tutup' karena ada perbaikan peralatan.
"Tidak ada kejelasan, kapan pameran ini dibuka kembali untuk publik," ujar salah satu staf OCAT Shanghai dikutip media China, Minggu, 20 Juni 2021.
Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah China Ekspor Truk Kontainer Berisi Narkoba ke Indonesia, Ini Faktanya
"Uglier and Uglier" ini merupakan hasil kreasi dari seorang seniman dan kurator bernama Song Ta pada 2013.
Seniman asal Provinsi Guangdong ini, mengambil foto-foto tersebut bersama dengan asistennya.
Ia ternyata diam-diam mengambil foto sekitar 5.000 mahasiswi di salah satu kampus.
Lalu, mereka membuat peringkat ribuan foto itu berdasarkan penampilan sebagai sebuah karya seni.
Baca Juga: Ilmuwan China Minta Penelitian Asal-usul Covid-19 Beralih ke AS, Mengapa?