PR BEKASI - Kondisi Palestina dilaporkan kembali memanas setelah tentara Israel menyerang warga Palestina melalui aksi tembak mati.
Sebelumnya, warga Palestina melakukan aksi demonstrasi sebagai bentuk protes terhadap blockade Israel.
Selanjutnya, kabar mengenai serangan Israel terhadap warga Palestina semakin bermunculan.
Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Al Jazeera pada Kamis, 26 Agustus 2021, Israel menembak mati seorang bocah Palestina berusia 15 tahun bernama Imad Khaled Saleh Hashash.
Penembakan tersebut terjadi ketika pasukan Israel menyerbu sebuah kamp pengungsi di dekat Nablus.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan Hashash meninggal pada Selasa lalu setelah mengalami luka tembak di kepala, di kamp pengungsi Balata.
Namun, tentara Israel menyatakan melakukan operasi di kamp Balata untuk menangkap seorang tersangka.