PD! Donald Trump Nyatakan Serangan Bom di Afghanistan Tak Akan Terjadi Jika Dia Jadi Presiden AS

- 27 Agustus 2021, 19:31 WIB
Donald Trump menyinggung Joe Biden terkait serangan bom bunuh diri di Taliban.
Donald Trump menyinggung Joe Biden terkait serangan bom bunuh diri di Taliban. /Pixabay/Geralt

 

PR BEKASI - Mantan Presiden Donald Trump menyentil Presiden Joe Biden atas terjadinya serangan bom bunuh diri di Afghanistan yang meruntuhkan jalur penerbangan di bandara Kabul pada Kamis, 26 Agustus 2021.

Donald Trump dengan percaya diri menyatakan serangan bom bunuh diri di Afghanistan seperti itu tidak akan terjadi jika dia yang menjadi Presiden Amerika Serikat (AS), bukan Joe Biden.

Presiden ke-45 ini merilis pernyataan dua menit lebih untuk menyentil Joe Biden, dan awalnya dia mengenang 13 anggota militer AS yang tewas dalam serangan bom bunuh diri di Afghanistan ini.

“Prajurit Amerika yang mulia ini menyerahkan hidup mereka dalam menjalankan tugas,” katanya, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari NY Post pada Jumat, 27 Agustus 2021.

Baca Juga: Khawatirkan Perang Dunia 3, Vladimir Putin Janji Tempatkan Rudal Hipersonik Siap Tempur di Afghanistan

“Mereka mengorbankan diri untuk negara yang mereka cintai, berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan sesama warga dari bahaya," katanya, melanjutkan.

Dia menyebut para korban militer itu sebagai pahlawan Amerika dan bangsa menghormatinya dalam ingatan selamanya.

Donald Trump juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang tewas dan mengatakan semua orang AS berduka dengan insiden ini.

Halaman:

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: NY Post


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x