Nama tersebut adalah Perdana Menteri India Narendra Modi, Presiden China Xi Jinping, pemimpin Taliban Abdul Ghani Baradar, serta Perdana Menteri Israel Naftali Bennett.
Narendra Modi sendiri dianggap sedang berusaha untuk mendirikan negara khusus Hindu di India dengan memerintahkan para simpatisannya melakukan aksi kekerasan terhadap kelompok minoritas di India seperti umat Muslim dan Kristen.
Sama seperti Narendra Modi, Xi Jinping juga melakukan pembersihan kelompok minoritas Muslim Uighur, Tibet, dan Mongol dengan alasan melawan aksi separatisme.
Kemudian, ada Abdul Ghani Baradar yang dianggap telah merampas hak-hak perempuan di Afghanistan untuk bekerja dan bersekolah serta mengusir kelompok minoritas keluar dari Afghanistan.
Namun, kabar tersebut langsung dibantah oleh Taliban yang mengatakan mereka menjamin keamanan dan keselamatan para perempuan dan kelompok minoritas.
Baca Juga: Jokowi Tak Setuju Warga Ditangkap karena Poster, Priyo Sambadha: Kita Lihat Pelaksanaan di Lapangan
Terakhir, Naftali Bennett yang dianggap lebih kejam dari Perdana Menteri Israel pendahulunya, Benjamin Netanyahu dalam memimpin pendudukan di tanah Palestina.
Sementara itu, pemimpin dunia lainnya yang masuk ke dalam daftar majalah Time tersebut adalah Presiden AS Joe Biden, Wakil Presiden AS Kamala Harris, serta mantan Presiden AS Donald Trump.
Tak hanya pemimpin dunia, para peneliti, aktivis, atlet, hingga selebriti pun masuk dalam daftar 100 tokoh berpengaruh di dunia tahun 2021 versi majalah Time.