Nicki Minaj Tuai Kritikan Usai Sebut Vaksin Covid-19 Bikin Zakar Bengkak dan Impoten

- 18 September 2021, 09:51 WIB
Nicki Minaj saat menghadiri Metropolitan Museum of Art Costume Institute Gala, Met Gala, Kota New York, AS pada 6 Mei 2019.
Nicki Minaj saat menghadiri Metropolitan Museum of Art Costume Institute Gala, Met Gala, Kota New York, AS pada 6 Mei 2019. /REUTERS/Mario Anzuoni

 

PR BEKASI - Nicki Minaj tuai kritikan dari Menteri Kesehatan Trinidad dan Tobago, usai sebut vaksin Covid-19 membuat zakar membengkak dan impoten.

Menteri Kesehatan Trinidad dan Tobago Terrence Deyalsingh pada Rabu, 15 September 2021 mengatakan bahwa klaim Nicki Minaj "salah".

Sebelumnya rapper kelahiran Trinidad dan Tobago sebuah negara di kepulauan yang terletak di laut Karibia ini mengatakan bahwa sepupunya menolak vaksin Covid-19.

Lantaran temannya di pulau Karibia menjadi impoten dan zakarnya membengkak setelah menerima vaksin Covid-19.

Baca Juga: Nicki Minaj Berduka, Ayahnya jadi Korban Tabrak Lari hingga Meninggal Dunia

"Zakarnya bengkak. Temannya beberapa minggu lagi menikah, sekarang kekasihnya membatalkan pernikahannya," kata Nicki Minaj, yang memiliki 22,6 juta pengikut Twitter, Senin.

Tak hanya mendapat sanggahan dari menkes Trinidad dan Tobago, rapper internasional yang menggebrak industri musik lewat single ‘Super Bass’ ini juga mendapatkan reaksi internasional.

Pejabat senior virus corona Amerika Serikat (AS) dan Inggris juga turut mengutuk klaim dari Nicki Minaj.

Deyalsingh juga mengecam pernyataan artis yang dinominasikan Grammy sebagai buang-buang waktu.

Baca Juga: Presiden Brasil Tolak Divaksinasi, New York Minta Bukti Vaksin Covid-19 Harus Ada Saat Hadiri Sidang Umum PBB

"Salah satu alasan mengapa kami tidak dapat merespons Minaj secara real-time kemarin adalah karena kami harus memeriksa dan memastikan bahwa apa yang dia klaim benar atau salah," kata Deyalsingh seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Sabtu, 18 September 2021.

"Sayangnya, kami membuang begitu banyak waktu kemarin untuk memeriksa klaim palsu ini," katanya.

Ketika ditanya tentang tweet Minaj, Dr Anthony Fauci, pakar penyakit menular AS, mengatakan ada banyak informasi yang salah di media sosial.

"Saya tidak menyalahkannya untuk apa pun, tetapi dia harus berpikir dua kali untuk menyebarkan informasi yang benar-benar tidak memiliki dasar kecuali anekdot satu kali, dan bukan itu yang dimaksud dengan sains," katanya.

Baca Juga: Kawanan Gorila di AS Positif Covid-19, Pihak Kebun Binatang Bergegas Vaksinasi dengan Vaksin Khusus

Minaj mengatakan dalam tweet terpisah bahwa dia belum dapat menyelesaikan penelitiannya sendiri yang cukup tentang vaksin Covid-19 sebelum acara Met Gala digelar.

Sehingga dirinya tak bisa menghadiri penggalangan dana bertabur bintang untuk Metropolitan Museum of Art New York tersebut.

Nantinya, Minaj menambahkan bahwa dirinya akan divaksinasi agar bisa melakukan tur.

Tak heran Nicki Minaj mendapatkan reaksi keras dari berbagai pihak mengingat reputasinya.

Baca Juga: AS Tengah Optimalkan Pencegahan Covid-19, Akan Segera Sahkan Vaksin Pfizer untuk Anak-anak Usia 5-11 Tahun

Nicki Minaj merupakan artis wanita pertama yang masuk di daftar tahunan Hottest MC List oleh MTV.

Selain itu pada tahun 2016, Nicky Minaj masuk ke dalam daftar tahunan Time 100 orang paling berpengaruh di dunia.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x