Jack Ma Lama Tak Muncul ke Publik Sejak Berikan Pidato di Shanghai, Kini Dikabarkan Berada di Hong Kong

- 13 Oktober 2021, 06:10 WIB
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma sudah lama tak muncul ke publik sejak berikan pidato di Shanghai, China kini dikabarkan berada di Hong Kong.
Pendiri Alibaba Group, Jack Ma sudah lama tak muncul ke publik sejak berikan pidato di Shanghai, China kini dikabarkan berada di Hong Kong. /Twitter/@Katiba_Tv

 

PR BEKASI - Nama Jack Ma masuk dalam deretan nama pengusaha sukses di dunia.

Tak hanya itu, Jack ma juga dinilai memiliki pengaruh di China.

Namun, pendiri Alibaba Group ini sudah lama tak muncul ke publik.

Baru-baru ini tersiar kabar bahwa kini Jack Ma tengah berada di Hong Kong.

Baca Juga: Muncul Lagi di Publik, Nama Jack Ma Justru Dihapus dari Daftar Pengusaha Terkaya China

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Reuters pada Rabu, 13 Oktober 2021, Jack Ma berada di Hong Kong dan telah bertemu dengan rekan bisnisnya dalam beberapa waktu terakhir.

Sebelumnya, pada Oktober 2020 lalu, Jack Ma jadi sorotan publik sejak berpidato di Shanghai.

Sementara itu, pemerintah China tidak terima dengan pidato yang disampaikan oleh Jack Ma.

Dalam pidatonya, Jack Ma mengkritik regulator keuangan di China.

Pidato itu memicu serangkaian peristiwa yang membuat IPO besar Ant Group miliknya batal.

Baca Juga: Viral! Video Jack Ma Muncul Lagi Usai Hilang secara Misterius Setelah Kritik China, Ini Katanya

Sejak saat itu, berbagai spekulasi muncul tentang keberadaan Jack Ma.

Seorang sumber Reuters mengatakan kunjungan Jack Ma ke Hong Kong menandai perjalanan bisnis pertamanya semenjak menghilang.

Nmaun, sumber menolak mengungkap identitasnya dengan alasan kerahasiaan.

Sementara, Alibaba Group tidak segera menanggapi permintaan konfirmasi di luar jam kerja regulernya.

Jack Ma yang pernah dikenal sebagai pengusaha paling terkenal dan suka blak-blakan di China, dikabarkan bertemu dengan beberapa rekan bisnis sambil makan pada pekal lalu.

Baca Juga: Sempat Dikabarkan Menghilang, Kini Jack Ma Dikabarkan Muncul Kembali di Hadapan Publik

Jack Ma dikabarkan memiliki satu rumah mewah di Hong Kong yang juga menjadi tempat perusahaannya beroperasi di lepas pantai.

Selain di Hong Kong, Alibaba Group terdaftar di New York, Amerika Serikat (AS).

Mantan guru bahasa Inggris itu menghilang dari pandangan publik selama tiga bulan, sebelum muncul kembali pada Januari, berbicara kepada sekelompok guru melalui video.

Kemunculannya itu meredakan kekhawatiran tentang ketidakhadirannya yang tidak biasa dari pusat perhatian dan membuat saham Alibaba melonjak.

Pada bulan Mei, Jack Ma melakukan kunjungan langka ke kampus Hangzhou Alibaba selama acara tahunan staf dan keluarga "Hari Ali" perusahaan, kata sumber perusahaan.

Baca Juga: Trump Larang Penggunaan AliPay di Amerika Serikat Seiring Merebaknya Kabar Jack Ma Hilang

Pada 1 September, foto-foto Jack Ma mengunjungi beberapa rumah kaca pertanian di provinsi Zhejiang timur, rumah bagi Alibaba dan afiliasi fintech-nya Ant, menjadi viral di media sosial China.

Hari berikutnya, Alibaba mengatakan akan menginvestasikan 100 miliar yuan atau setara 15,5 miliar dolar AS pada tahun 2025 untuk mendukung "kemakmuran bersama".

Selanjutnya menjadi raksasa perusahaan terbaru yang menjanjikan dukungan untuk inisiatif pembagian kekayaan yang didorong oleh Presiden Xi Jinping.

Alibaba dan saingan teknologinya telah menjadi target tindakan keras regulasi yang luas terhadap berbagai masalah.

Baca Juga: Sebut Mesti Ada Negara yang Tawari Jack Ma Status, Jimly Asshiddiqie: Jadi WNI juga Ok

Yakni mulai dari perilaku monopolistik hingga hak-hak konsumen. Raksasa e-commerce yang didirikan Jack Ma itu didenda dengan rekor 2,75 miliar dolar AS pada bulan April karena pelanggaran monopoli.

Namun, hingga saat ini Jack Ma belum menunjukkan dirinya ke publik secara terang-terangan sejak pidatonya dinilai kritis oleh China.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x