Baca Juga: India Dilanda Wabah Penyakit Misterius, Puluhan Nyawa Anak Melayang
Menurut ilmuwan molekuler Dr Muhammad Zohaib, orang-orang di seluruh Karachi telah berjuang untuk mengamankan trombosit untuk orang yang mereka cintai yang sakit.
Trombosit, adalah unit terkecil dari sel darah yang terbentuk di sumsum tulang dan mengikat bersama untuk membentuk gumpalan darah.
Jumlah trombosit yang rendah dapat menyebabkan memar yang berlebihan, pendarahan berkepanjangan dari luka, kelelahan dan darah dalam tinja dan urin.
Baca Juga: Baru Terlepas dari Wabah Ebola, Guinea Dilanda Wabah Virus Baru Mematikan Selain Covid-19
"Karena penyakit virus misterius ini selain meningkatnya jumlah kasus demam berdarah, ada kekurangan mega unit trombosit serta unit acak di kota,” kata Professor Zuhaib.
"Orang-orang berpindah dari pilar ke pos untuk mega unit dan unit trombosit acak untuk orang yang mereka cintai," tambahnya
Dr Zeeshan Hussain, ahli hemato-patologi senior, menambahkan sejauh ini, virus ini tidak menyebabkan demam berdarah dengan mengurangi trombosit pasien di mana pendarahan dimulai.
Baca Juga: Wabah Virus Zika di India Melonjak Naik, 17 Anak Terinfeksi dan Belum Ada Penanganan Khusus
"Sebagian besar pasien yang terinfeksi virus yang tidak diketahui ini merespons pengobatan konvensional," katanya.
Wabah demam berdarah pertama yang dikonfirmasi menurut WHO terjadi pada tahun 1994.***