Warga Korea Utara Tak Boleh Pakai Jaket Kulit seperti Kim Jong Un, Dinilai Tidak Sopan

- 26 November 2021, 12:15 WIB
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi Kota Samjiyon, Korea Utara dengan mengenakan jaket kulit.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengunjungi Kota Samjiyon, Korea Utara dengan mengenakan jaket kulit. /Reuters

PR BEKASI - Korea Utara kini menerbitkan aturan baru mengenai cara berpakaian warganya.

Dalam aturan tersebut, pihak berwenang Korea Utara akan menindak warganya yang mengenakan jaket kulit.

Pasalnya, jaket kulit tersebut kini tengah dipakai pimpinan tertinggi Korea Selatan Kim Jong Un.

Baca Juga: Kim Jong Un Ingin Hapus Bayang-bayang Kebijakan Pendahulunya, Kini Kenalkan Ideologi Baru 'Kimjongunisme'

Pihak berwenang Korea Utara itu mengatakan bahwa meniru mode pakaian Kom Jong Un tidak sopan.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari RFA, jaket parit kulit itu menjadi populer pada tahun 2019 di Korea Utara setelah Kim Jong Un muncul di TV mengenakannya.

Pada awalnya, jaket kulit asli yang diimpor dari China diambil oleh orang kaya yang mampu membelinya, tetapi segera pembuat garmen mulai mengimpor kulit palsu untuk membuatnya di dalam negeri.

Baca Juga: Korea Utara Terancam Kelaparan, Kim Jong Un Minta Rakyatnya Makan Daging Angsa Hitam

Segera hampir setiap pasar Korea Utara menjualnya dan banyak pria muda terlihat mengenakan jaket kulit imitasi mereka sendiri.

Untuk menghentikan imitasi murahan, dan peniru murahan yang memakainya, polisi fesyen literal berpatroli di jalan-jalan untuk menyita jaket dari penjual dan warga yang mengenakan tampilan tersebut.

Tapi penampilan Kim Jong Un di TV ini kembali mempopulerkan jaket kulit itu tampilan dengan demografi baru.

Baca Juga: Presiden Korut Tampil Lebih Kurus, Benarkah Bukan Kim Jong Un Sebenarnya?

“Selama parade militer di Kongres Partai ke-8 pada Januari tahun ini, Yang Mulia dan semua pejabat tinggi juga ditampilkan mengenakan jaket kulit,” kata soerang penduduk kota Pyongsong yang tak mau disebutkan namanya.

Para pejabat berpakaian kulit termasuk saudara perempuan Kim Jong Un, Kim Yo Jong, yang diyakini banyak orang mungkin akan menjadi penerus berikutnya untuk memimpin negara itu, dan beberapa wanita berpengaruh lainnya, menurut sumber itu.

“Jadi sekarang jaket kulit juga menjadi simbol wanita yang kuat,” kata sumber tersebut," katanya.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: RFA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x