Antisipasi Penyebaran Virus Corona, Rusia Batasi Penyeberangan dari Tiongkok hingga Deportasi WNA yang Terinfeksi

- 6 Februari 2020, 11:26 WIB
RUSIA batasi akses dari perbatasan Tiongkok demi mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas.*
RUSIA batasi akses dari perbatasan Tiongkok demi mencegah penyebaran virus corona yang lebih luas.* /Maxim Slutsky/AP

PIKIRAN RAKYAT – Presiden Rusia, Vladimir Vladimirovich Putin memuji sikap Pemerintah Tiongkok dalam menghadapi penyakit paru-paru berat yang sedang menjadi wabah di Tiongkok akibat virus corona.

Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Xinhua News, menyebut Vladimir Putin juga mengaku siap membantu Tiongkok dalam menangani penyakit mematikan tersebut.

Dalam kegiatan upacara penerimaan surat kepercayaan duta besar dari 23 negara yang diselenggarakan di Kremlin, Moscow pada Rabu, 5 Februari 2020, Vladimir Putin mengatakan bahwa Tiongkok sudah mengambil langkah yang tepat untuk memerangi virus corona di negaranya.

Baca Juga: Perselisihan Messi dan Abidal Memanas, Quique Setien : Berbicalah Sepak Bola dengan Saya 

“Kini Tiongkok dan kita semua sedang menghadapi bahaya yang disebabkan oleh penyebaran virus corona,” tutur Vladimir Putin.

Pada kesempatan itu, Vladimir Putin juga menyatakan kesediaannya untuk membantu Tiongkok dengan memberikan bantuan kepada warga negara Tiongkok yang terinfeksi virus corona.

Pemerintah Rusia kini sedang berupaya mencegah penyebaran virus corona dengan menutup perbatasan antara Rusia dan Tiongkok yang memiliki panjang lebih dari 4.209 kilometer.

Kementerian Luar Negeri Rusia juga telah mengumumkan kebijakan penerbitan visa elektronik bagi warga Tiongkok dihentikan untuk sementara waktu.

Baca Juga: Mengenal African Swine Fever, Virus yang Dapat Menyebabkan Kematian Babi Hingga 100 Persen 

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x