Jabarano Cafe, Sajikan Budaya dan Citarasa dalam Pasar Kopi Dunia

- 25 Februari 2020, 20:55 WIB
GUBERNUR Jabar Ridwan Kamil bersama Duta Anti Kekerasan Cinta Laura saat meluncurkan Jabarano Cafe di 555 Flinders Lane, Kota Melbourne, Victoria, Australia, Senin 24 Februari 2020 petang waktu setempat.*
GUBERNUR Jabar Ridwan Kamil bersama Duta Anti Kekerasan Cinta Laura saat meluncurkan Jabarano Cafe di 555 Flinders Lane, Kota Melbourne, Victoria, Australia, Senin 24 Februari 2020 petang waktu setempat.* /HUMAS PEMPROV JABAR/

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat bertekad memperbesar produksi kopi yang banyak bertebaran di kabupaten dan kota.

Baca Juga: Pro Kontra RUU Ketahanan Keluarga, Ma’ruf Amin: Pemerintah akan Kaji Ulang Urgenisnya

"Jadi komoditasnya kita punya dan bagus, tinggal bagaimana produksi serta promosinya," ungkap Kang Emil.

Menurutnya, salah satu promosinya adalah dengan menghadirkan budaya Jabar dan produk UMKM di Jabarano Cafe. Selain dapat menikmati citarasa kopi jabar, pengunjung kafe juga dapat menikmati sajian budaya.

“Itulah konsep Jabarano ini," sebut Kang Emil.

Baca Juga: Trump Datangi India, New Delhi Terbelah Dua

Mantan Wali Kota Bandung ini juga menceritakan mengapa diberi nama Jabarano.

"Jadi Jabarano ini sederhana saja, singakatan dari Jabar dan Ano. Ya kira-kira seperti Americano," terangnya.

Dari segi produksi, Jabarano Cafe akan dijadikan sebuah tempat untuk mengurasi kopi lokal yang hendak masuk pasar luar negeri. Jadi kopi-kopi yang mau ekspor, yang mau masuk ke pasar dunia, harus punya sertifikat.

Baca Juga: Diduga Kebakaran di Gedung DPR, Tamu Bamsoet Beri Kesaksian

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Humas Jawa Barat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x