Network
PIKIRAN RAKYAT - Seorang anak laki-laki Inggris berusia 11 tahun yang terkubur di bawah tumpukkan sajlu selama 30 menit, mengucapkan terima kasih kepada ayahnya dengan air mata yang membeku.
Sebuah insiden dramatis di wilayah Chamonix di Pegunungan Alpen Prancis, di pangkalan Mont Blanc, menunjukkan Fox Campbell muda terkubur di dekat landasan di salju yang dipakai untuk bermain ski.
Tim penyelamat La Chamoniarde mengatakan Fox "sangat beruntung" berhasil selamat dari insiden itu. Setelah keluarkan dari dalam salju, dia langsung terjatuh di atas salju.
Baca Juga: Longsor Terjang 2 Titik di Kabupaten Garut Sebabkan Ruas Jalan Tertutup
Dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Sky News Senin, 2 Maret 2020 rekaman yang diunggah di halaman Facebook La Chamoniarde direkam oleh kamera di helm Fox, dan menunjukkan bahwa dia jatuh ke lubang di antara dua piste sebelum tertimbun salju.
Fox, adalah anggota Klub Ski Gunung Freeriders, telah mencoba untuk menerobos celah. Kemudian ketika terjatuh ia berteriak memanggil ayahnya, Gillon.
Gillon yang tertinggal setelah menunggu adik Fox untuk menyusulnya. Setelah Fox hilang dari pandangan, Mr Campbell dan putranya yang lain.
Baca Juga: Selain Segitiga Bermuda, Simak 4 Tempat yang Misterius di Bumi
"Saya pikir anak saya ada di depan dengannya, tetapi tidak. Jadi kami naik lift, tetapi dia masih tidak ada di sana," ujarnya.
"Jadi saya memutuskan untuk melaju di landasan ski dan mencari tahu dia di mana. Aku meluncur turun ke selokan dan aku berjalan di sana dan ada sesuatu yang berbeda. Salju itu bergerak," tutur Gillon Campbell.
